5 Fakta Soal Menangis yang Belum Kamu Tahu
Menangis itu cengeng. Beberapa orang beranggapan kalau menangis adalah satu hal yang memalukan.
Tapi nyatanya, menangis memiliki dampak positif, baik dari segi psikologis maupun kesehatan manusia.Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr William H Frey II, PhD, pakar ilmu saraf dan peneliti tentang air mata menunjukkan, 85 persen wanita dan 73 persen pria merasa kesedihan dan amarahnya berkurang setelah menangis.
Frey mengatakan, menangis bukan hanya respon manusia terhadap kesedihan atau frustrasi, melainkan salah satu hal yang menyehatkan. Berikut adalah lima fakta menyehatkan ketika menangis seperti dikutip agingcare.com.
Menangis hapus stres
Stres yang terpendam dapat memicu risiko terkena serangan jantung dan merusak bagian tertentu otak manusia. Menurut Frey, menangis dapat mengurangi risiko penyakit tersebut.
Menangis menurunkan tekanan darah
Normalnya durasi manusia saat menangis adalah enam menit. Dari hasil penelitian yang dilakukan, menangis terbukti mampu menurunkan tekanan darah, denyut nadi, dan tubuh seperti mendapat efek terapi ketika menangis.
Air mata mampu mengusir racun
Frey mengatakan, bahwa air mata benar-benar dapat membantu mengeluarkan racun dari tubuh. Menurut dia, bahan kimia yang terbentuk selama stres bisa dikeluarkan melalui air mata.
Menangis mengurangi mangan
Mangan adalah mineral yang bisa mempengaruhi suasana hati seseorang. Dan, menangis juga diketahui mampu mengurangi kadar mangan dalam tubuh manusia.
Penelitian menemukan, bahwa kandungan mangan 30 kali lebih tinggi terdapat dalam air mata dibanding serum darah.
Menangis adalah manusiawi
Dari sekian banyak jenis mamalia yang ada di bumi, hanya manusia yang mengeluarkan air mata sebagai respon stres emosional atau kesedihan. Ekspresi emosional menunjukkan bahwa manusia memiliki perasaan untuk berempati.