Goks, Indonesia Siap Bangun Bandar Antariksa di Papua

(Ilustrasi/dok. NASA)

Dari laporan kantor berita Antara, LAPAN menunjuk Biak Utara, Papua sebagai lokasi bandar antariksa ini. Lebih detailnya, lokasi tersebut terletak di Desa Soukobye di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua. Rencana ini pun masuk ke kajian di dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) LAPAN.

Kira-kira apa alasannya ya memilih Biak Utara?

Baca juga: Intip Roket Baru untuk Jelajah Bulan dan Mars

Dari penjelasan Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin, Biak dianggap paling dekat dengan ekuator. Selain itu, posisi Desa Soukobye dinilai masih satu derajat Lintang Selatan dan berhadapan langsung dengan Samudra Pasifik. Maka, daerah ini dianggap aman untuk dijadikan lokasi peluncuran wahana antariksa.

Rencana pembangunan ini juga akan mendapat masukan dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk Pemprov Papua dan Pemerintah Kabupaten Biak.

Kabarnya, akan ada dua bandar antariksa pertama Indonesia, yakni Bandar Antariksa skala kecil untuk uji terbang dan peluncuran roket-roket kecil, satunya lagi Bandar Antariksa skala besar.

Baca juga: Nadiem Makarim Gak Punya Medsos Toh

“Adanya keterbatasan anggaran, LAPAN akan membangun bandar antariksa atau space port skala kecil dulu untuk uji terbang dan peluncuran roket kecil. Bandar antariksa skala besar nanti akan dibangun dengan kemitraan internasional,” kata Thomas.

Kajian lebih lanjut mengenai pembangunan bandar antariksa ini akan dimulai pada 2020.

Diketahui LAPAN telah memiliki 100 hektar lahan di Biak Utara yang bisa digunakan untuk membangun bandar antariksa skala kecil. Sembari mengembangkan rencana pembangunan bandar antariksa besar, LAPAN akan mengoptimalkan lahan itu terlebih dahulu.

Target LAPAN, pembangunan ini bisa rampung pada 2024.