Sebelum Berhijrah, Dewi Sandra Sempat Marah Sama Tuhan
Uzone.id - Kehidupan manusia memang mirip roda yang sedang berputar. Kadang berada di atas dan kadang berada di bawah.
Itu yang dirasakan seorang Dewi Sandra yang sempat terpuruk akibat perceraian sebanyak dua kali, dengan Surya Saputra (2000 – 2005), berikutnya dengan Glenn Fredly (2006 – 2009).Pada bulan Desember 2012 menjadi titik balik Dewi Sandra ketika tampil pakai hijab di depan publik untuk pertama kalinya, dia pun panen simpati hingga sekarang sukses menjadi influencer sebagai wanita Muslim yang mampu bangkit dari keadaan terpuruk.
Nah, seoleh sebab itu, Uzone.id sengaja merangkum kembali beberapa wawancara Dewi Sandra tentang hijrahnya kepada media online maupun saat menjadi bintang tamu program televisi.
Marah kepada Tuhan
Setelah pakai hijab, apakah citra seksinya luntur? Jawabannya tentu saja tergantung persepsi orang memandang soal ungkapan 'seksi'.
Dewi sekarang menjadi sosok yang tambah kaya karakternya. Dalam setiap wawancara, Dewi sudah terbiasa melihat masalah dipandang dengan kacamata iman.
Berawal dari kehidupan pahit, Dewi ditinggal oleh kedua orangtuanya (John George Killick dan Prihartini) hingga harus mengalami perceraian sebanyak dua kali.
“Namanya anak ya, pasti deket sama orangtua. di mana kita kehilangan sosok ayah, sosok ibu, pasti kita bersender kan. kita punya masalah ngadunya ke siapa?,” kata Dewi Sandra saat mengisi program Ada Ada Aja yang dipandu oleh Irfan Hakim.
“Saat itu ketika keduanya direnggut, di saat hampir bersamaan aku juga gagal dalam pernikahan, jadi nggak punya pendamping juga”.
Tapi, tetap saja Dewi manusia biasa. Dia sempat marah-marah sama Tuhan karena cobaan yang diterima begitu berat. Sampai pernah dia malas melakukan ibadah salat.
"Kayak protes gitu, ya udah ngapain gue salat juga toh. Gak salat melakukan kebaikan sama orang toh tetap sakit-sakit juga," kata dia kepada Irfan.
Ternyata, kata Dewi, Tuhan punya rencana lebih dahsyat. Kadang memang sebagai manusia tidak bisa mengerti. Jika pakai logika manusia memang tak masuk akal. Ternyata Tuhan mau menggantikan pasangan yang sudah cerai dengan orang yang jauh lebih tepat lagi.
Sosok Agus Rahman
Lelaki itu bernama Agus Rahman. emang dia nih gaes, yang sangat berjasa membimbing Dewi sampai akhirnya berhijrah.
Sebelum salat tahajud di suatu malam, Dewi juga sempat membaca surah Al-Ahzab 59 tentang kewajiban berhijab bagi perempuan. Di situ dia merasa sudah seharusnya pakai hijab di usia 31 tahun.
Saat mengisi program Curahan Hati Perempuan, Dewi bercerita kalau ia sempat ingin tutup buku soal lelaki. Jatuh cinta sudah jadi nomor kesekian.
Agus Rahman, yang merupakan petinggi di salah satu mal ternama di Jakarta, cukup sabar untuk mencoba membuka kembali hati Dewi yang sudah tertutup rapat. Perlahan-lahan, mulai dari pertemanan, Dewi akhirnya terpesona kepada lelaki yang telah mengingatkannya untuk beribadah.
“Beberapa bulan kita ketemu dan dia sangat sopan banget. Dari situ kita mengenal satu sama lain, saat benar-benar ini sosok yang aku cari, saat dia ngajak salat bareng,” kenang Dewi yang ingat ketika itu mereka belum berpacaran.
Lantas, bagaimana sih, pertemuan Dewi Sandra dengan Agus?
Sudah memang jalannya mereka harus dipertemukan. Dewi saat itu menjadi bintang di acara yang digelar oleh Agus.
“Pilihannya ada dua, saat itu saya lagi bermasalah. Pilihannya ada bunda Maia Estianty atau Dewi Sandra, kebetulan aku cukup stres untuk melakukan itu, akhirnya terpilihlah aku,” kata Dewi.
Pasangan ini menikah pada Desember 2011, dan setahun kemudian Dewi tampil di depan umum dengan mengenakan hijab.
Dewi juga bercerita, setelah menggali ajaran Islam, dia harus menormor satukan kegiatan sebagai istri.
“Istri adalah my number one work, setelah itu mungkin kegiatan-kegiatan lain sebagai brand ambassador, sering datang ke taklim juga untuk sharing,” ucap pemilik 4,9 juta pengikut di Instagram ini.
Related Article