3 Tipe Netizen yang Repot-repot Ikutan #AgeChallenge di Medsos
(Foto: dok. Cnet)
Uzone.id -- “Ada tantangan baru nih di media sosial. Berani gak loe pasang muka tua loe dan disebarin ke seluruh dunia (maya)?”Begitulah kira-kira teks chat di grup pertemanan kuliah yang isinya kebanyakan mahmud (mamah-mamah muda) tadi siang. Sontak gue langsung mengecek Twitter sebagai sumber pertama untuk melihat kejadian viral di Indonesia.
Benar aja, ada tagar #AgeChallenge yang menduduki posisi ke-dua Trending Topic Twitter wilayah Indonesia dengan jumlah kicauan mencapai puluhan ribu twit.
Usut punya usut, ternyata tagar itu masih ada kaitannya dengan aplikasi FaceApp yang sejak Rabu kemarin (17/7) viral dan digunakan oleh banyak netizen, gak cuma di Indonesia aja tapi juga seluruh dunia.
Kalau kalian perhatikan, foto di atas itu terlihat familiar harusnya, apalagi kalau pencinta film Marvel. Yup, itu Captain America jadi tua yang diolah oleh netizen pakai aplikasi FaceApp.
Baca juga: Aplikasi 'Muka Tua' Bisa Curi Foto Pengguna? Ini Bantahan Bos FaceApp
FaceApp yang dikembangkan oleh developer Rusia pada 2017 ini menggunakan Artificial Intelligence (AI) yang bisa mengubah wajah pengguna jadi berbeda -- dari gaya rambut, warna mata, sampai wajah sesuai usia.
Kebetulan yang sedang digandrungi adalah filter pembuat wajah tua.
Memangnya seseru itu kah? Sampai jadi Trending Topic lho, gaes. Lalu, dari pengamatan iseng gue di kala senja mulai redup tanpa suguhan kopi seperti sobat indie, tampaknya bisa disimpulkan ada beberapa tipe netizen yang rela repot-repot ikutan challenge ini.
1. Netizen doyan ramalan
Ramalan gak cuma sebatas terawang zodiak, atau permainan kartu tarot doang ternyata, gaes.
Aplikasi semulus FaceApp yang bisa menyulap wajah kita jadi lebih tua tanpa mengubah kemiripan keaslian muka ini jadi faktor kenapa aplikasi ini digunakan oleh netizen dunia.
Nah, dari pertama kali aplikasi ini viral, orang-orang yang rela mengunduh aplikasi FaceApp sejatinya adalah orang yang penasaran banget sama rupa masing-masing saat tua kelak.
Pas udah tahu wajah versi tua seperti apa dan mengunggah di medsos, dengan pedenya nulis, “this is me when I’m old.”
Luar biasa memang, ternyata ‘kedok’ FaceApp selama ini sebagai peramal penampilan orang 50 tahun yang akan datang.
Baca juga: Heboh Pamer Muka Tua di Medsos, Editnya Pakai Aplikasi ini
1. Netizen doyan horor
Sekarang gini. Siapa yang mau cepat tua? Kayaknya gak ada yang mau, ya? Entah takut karena makin banyak cobaan hidup, gak siap sama tanggung jawab yang makin besar, takut keriput, takut mati, dan lain sebagainya.
Mengintip wajah segar kita semua di kala masa muda nan ceria ini berubah menjadi tua ternyata membutuhkan keberanian, gaes.
Banyak banget netizen yang ngetwit, mereka ogah mencoba FaceApp dan gak mau ikut-ikutan #AgeChallenge karena takut lihat diri mereka tua. Takut shock bak nonton film horor. Bahkan yang sudah ikutan challenge ini pun banyak juga yang mengakui serem sendiri.
Serem ???? #AgeChallenge pic.twitter.com/k5O1bEK3Km
— Rexer Daniel Maukar (@rexerdm_) July 18, 2019
Ga ikutan #AgeChallenge
— Leave (@jennnnnnnnnnne) July 18, 2019
Takuttt syokkk liat muka sendiri wkwk
Bukan perkara orang tua itu buruk, nggak. Jujur aja, pertama kali gue mencoba filter tua ini, gue teriak beneran. Sekaget itu. Gak terima. Gak mau tua. Gak mau keriput. Pokoknya aku gak mau! Plis, gak kuat. Boleh lambaikan tangan ke kamera?
3. Netizen doyan gombal
Ya udahlah gaes, namanya juga medsos. Gunanya sudah pasti buat mencari perhatian, reaksi orang, dan berinteraksi ‘kan.
Kebanyakan netizen yang mengunggah foto tua mereka sangat memanfaatkannya jadi ajang gombal, baik ke pacar sendiri maupun pacar khayalan.
Kebanyakan caption yang ditulis gak jauh-jauh dari, “kalau aku setua ini nanti, kamu masih mau gak?”
#AgeChallenge
— - (@thegreatestgrl) July 18, 2019
dear : calon suamiku yg masih jagain jodoh orang
dari : aku yg setia menunggumu
maukah kamu tumbuh tua bersamaku? walaupun skrg kamu masih bersama dia yg blm tentu mau menua sm kamu :((
Sosadd~ pic.twitter.com/mULl0HAN45
Cari jodoh yang bener dulu, bambang.