Home
/
Gadget

5 Hal yang Kami Suka dan Gak Suka dari Oppo Band

5 Hal yang Kami Suka dan <i>Gak</i> Suka dari Oppo Band
Birgitta Ajeng01 June 2021
Bagikan :

Oppo Band. (Foto: Uzone.id/Meyka Septira)

Uzone.id - Bersamaan dengan peluncuran Oppo Reno5 F pada akhir maret 2021, Oppo juga merilis Oppo Band di Indonesia.

Dijual seharga Rp 649 ribu, kami menemukan beberapa keunggulan maupun kekurangan dari Oppo Band. Apa saja keunggulan dan kekurangan tersebut?

Connect ke aplikasi gampang banget

Untuk bisa menggunakan menggunakan Oppo Band, kami harus download aplikasi HeyTap Health. Ketika kami koneksikan Oppo Band ke aplikasi ini di smartphone Andoid, langkah-langkahnya ternyata gampang banget.

Pertama, kami tinggal Sign Up menggunakan email atau nomor telepon. Selama proses ini, kami harus mengaktifkan Bluetooth dan Location.

Saat melakukan Sign Up, aplikasi ini akan minta kode OTP yang dikirim ke email atau nomor telepon. Ini tergantung kalian Sign Up pakai email atau nomor telepon.

Kemudian, kami melakukan pengaturan untuk beberapa hal, seperti bahasa dan lainnya. Lalu, kami bisa masuk ke aplikasinya. Di aplikasi ini, kami bisa melakukan banyak hal, seperti mengganti watch faces-nya, synchronize phone notifications, dan lainnya.

Baca juga: Oppo Store, Toko Online Perdana Oppo Resmi Dirilis

Bisa pantau kadar oksigen dalam darah (SpO2)

Di era pandemi saat ini, salah satu perangkat yang paling dicari adalah oxymeter. Ya, oxymeter mampu mengukur kadar oksigen dalam darah (SpO2).

Nah, Oppo Band juga mampu mengukur kadar oksogen dalam darah setiap detik. Fitur ini juga membantu pengguna menentukan kebiasaan tidur yang lebih sehat dan berkualitas.

Ada pula fitur monitor detak jantung di perangkat ini. Sensor optik internalnya dapat memantau detak jantung pengguna sepanjang waktu.

Apabila detak jantung berubah terlalu tinggi, Oppo Band akan bergetar untuk memperingatkan pengguna tentang detak jantung yang tidak teratur.

Dengan memakai Oppo Band yang bisa mengukur detak jantung selama berolahraga, pengguna juga dapat menghindari latihan yang berlebihan.

12 Mode Latihan

Oppo Band memiliki 12 mode latihan yang dapat melacak dan memantau kegiatan fisik seperti berlari, berjalan, bersepeda, berenang, bulu tangkis, kriket, yoga dan lainnya.

Buat kalian yang punya target olahraga, misalnya 10.000 langkah sehari, kalian bisa setting step goal dan calorie burning goal di aplikasi HeyTap Health.

Jadi, kalian bisa memantau apakah setiap harinya, step goal dan calorie burning goal kalian tercapai atau tidak.

Baca juga: Kelebihan Oppo A74 yang Sudah Dukung 5G Indonesia

Varian warna sedikit

Oppo Band punya dua varian warna, yakni Black dan Lavender. Varian Black dari perangkat ini kemungkinan menyasar laki-laki. Sementara itu, varian Lavender perangkat ini memang cocok sekali untuk perempuan.

Itu saja varian warnanya. Calon pembeli seakan hanya diberi pilihan sedikit oleh Oppo. Kalau mereka suka warna lain di luar Black and Lavender, gimana?

Layar harus di-tap untuk cek jam dan lainnya

Kami sempat mencoba smart band dari brand lain. Layar smart band tersebut bisa otomatis menyala, ketika kami mengarahkan layarnya ke muka.

Sementara itu, layar Oppo Band tidak bekerja secara otomatis. Kami perlu tap layar terlebih dahulu untuk bisa mengetahui jam, berapa kalori yang sudah terbakar saat olahraga, dan lainnya.

Hal ini sebenarnya agak merepotkan. Ketika sedang naik sepeda, misalnya, pengguna mau tidak mau harus melipir sebentar untuk melihat jam atau jumlah kalori yang sudah terbakar saat olahraga.

populerRelated Article