Home
/
Startup

5 Startup AI yang Diakuisisi Apple Sepanjang 2020

5 Startup AI yang Diakuisisi Apple Sepanjang 2020

-

Birgitta Ajeng29 December 2020
Bagikan :

(Ilustrasi/dok. Pocketlint)

Uzone.id – Ada beberapa perusahaan teknologi besar di dunia yang mengakuisisi startup dengan layanan terkait artificial intelligent (AI) di 2020. Perusahaan teknologi tersebut, yaitu Facebook, Amazon, Apple, Microsoft, dan Google.

Dibandingkan perusahaan lain, Apple mengakuisisi lebih banyak startup dengan layanan terkait AI. Sepanjang 2020, ada lima startup AI yang diakuisisi Apple. Seperti dirangkum Uzone.id dari Venture Beat, berikut daftarnya.

Xnor.ai

Pada Januari 2020, Apple resmi mengakuisisi Xnor.ai. Ini adalah startup asal Seattle yang mengembangkan teknologi AI untuk beberapa perangkat, seperti ponsel pintar dan drone.

Xnor.ai fokus mengembangkan AI yang berbasis pada machine learning, dan pengenalan gambar yang dapat diterapkan langsung pada perangkat tanpa membutuhkan komputasi awan.

Kesepakatan akuisisi tersebut dilaporkan bernilai USD200 juta (sekitar Rp2,8 triliun). Teknologi AI dari Xnor.ai disebut-sebut dapat diterapkan pada asisten virtual Apple, Siri.

Voysis

Akuisisi Voysis oleh Apple dikabarkan menjadi momen mengejutkan. Alasannya, yaitu Voysis lagi-lagi merupakan startup yang bergerak di bidang AI.

Baca juga: TikTok ByteDance Cari Ahli untuk Bikin Obat Pakai AI

Startup asal Irlandia ini fokus pada peningkatan kualitas voice assistant. Apple dikabarkan melalukan akuisisi tersebut, lantaran ingin meningkatkan kualitas Siri.

Inductiv

Apple kembali melanjutkan rangkaian akuisisi startupnya untuk meningkatkan kemampuan layanan asisten digitalnya, Siri.

Kali ini, akuisisi yang dilakukan Apple untuk meningkatkan performa Siri. Startup yang dipilih Apple adalah Inductiv, startup asal Waterloo, Ontario, Kanada yang selama ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengoreksi data.

Seperti dikutip Uzone.id dari Bloomberg, tak cuma memanfaatkan teknologi AI, Inductiv juga memperbaiki cara kerja teknologi machine learning.

Scout FM

Pada September 2020, Apple dilaporkan telah membeli Scout FM. Ini adalah startup yang menggunakan AI dalam melakukan kurasi dan mengirim podcast ke para pengguna.

Baca juga: Nuro, Mobil Robotik Pertama yang Siap Jadi Kurir Belanjaan di 2021

Keputusan Apple mengakuisisi startup yang berbasis di San Francisco itu dinilai sangat masuk akal, karena mendengarkan podcast telah populer di masyarakat masa kini.

Vilynx

Apple kembali mengakuisisi startup yang fokus pada teknologi Artificial Intelligence (AI) pada 28 Oktober 2020. Startup yang berbasis di Barcelona itu bernama Vilynx.

Apple mengakuisisi startup tersebut dengan harga USD50 juta (sekitar Rp733 miliar). Vilynx menggunakan teknologi mereka untuk membuat tag guna mencari video, menghasilkan pratijau video secara otomatis, serta merekomendasikan konten terkait.

Teknologi dari Vilynx kemungkinan bisa diterapkan untuk Siri. Contohnya, Siri dapat menyertakan konten video, saat seorang pengguna melakukan pencarian tentang sesuatu. Di samping itu, Apple barangkali bakal mengembangkan inovasi lain dengan teknologi dari Vilynx.

VIDEO: DJI Mini 2 Unboxing & Test Fly : Ringan Tapi Berbobot

populerRelated Article