7 Tips Packing Enteng buat Gaya Traveling Minimalis

-

Dwi Ayu Silawati05 May 2019

Belakangan ini, gaya hidup minimalisme mulai diterapkan oleh banyak orang. Mungkin kalau dalam kehidupan sehari-hari, perjalanan dan usaha yang harus kamu tempuh bakal panjang. Namun, kamu bisa memulainya lewat cara yang lebih sederhana dan tentunya berfaedah, yaitu lewat traveling dan tips packing.

Berapa tas yang biasa kamu bawa untuk bepergian? Dua? Tiga? Kebanyakan! Satu tas dengan ukuran besar? Masih kurang efisien tuh. Lalu, seberapa banyak barang bawaan yang termasuk dalam traveling yang minimalis?

Dengan cara ini, ada cara yang lebih efisien yang memudahkan dan meringkan bawaanmu saat liburan. Kamu cukup membawa satu tas ukuran medium untuk bepergian selama 3-7 hari.

Bawa tas yang tepat dengan efisiensi tinggi

Salah satu kunci mengepak barang secara minimalis untuk bepergian adalah dengan memilik tas yang tepat. Tas dengan banyak kompartemen serbaguna bisa jadi pilihan jitu bagi kamu yang ingin menerapkan prinsip minimalism traveling.

Dengan begitu, kamu bisa menempatkan barang sesuai fungsi dan urgensinya pada tempat-tempat yang tersedia. Kini, sudah ada banyak brand yang menjual tas efisien dengan ukuran medium. Tidak terlalu kecil dan besar, ukuran ini cukup untuk dimasuki barang penting yang bakal kamu butuhkan.

Daftar barang yang penting terlebih dahulu

Baju dan barang elektronik jadi hal penting yang harus masuk ke dalam list bawaan. Namun, kamu harus utamakan beberapa benda esensial yang seringkali terlupa. Masukkan dokumen penting, paspor, dompet, kartu identitas, tiket penerbangan, dan kabel serta adaptor ponsel ke tempat khusus.

Taruh ke dalam satu kompartemen khusus yang mudah kamu akses, tetapi tetap aman dari pencuri. Caranya bisa dengan menutupinya dengan kantong khusus. Kamu bisa menyiasati dengan membawa tas selempang kecil yang mudah dijangkau olehmu.

Barang sekunder yang harus dibawa, tetapi bisa juga kamu tinggal jika memang tak ada tempat lagi

Pakaian ekstra, peralatan mandi pribadi, jaket, botol minum, dan sandal adalah barang sekunder yang boleh kamu bawa. Terutama jika kamu merasa bahwa kamu nggak akan punya waktu untuk mendapatkan barang itu selama berada di perjalanan atau sesampainya di sana karena akan ada banyak agenda menanti.

Namun jika tas sudah tidak cukup menampung barang sekunder ini, kamu bisa meninggalkannya saja di rumah. Supaya lebih praktis dan muat, kamu bisa membawa dalam ukuran travel size yang jelas hemat tempat.

Batasi peralatan mandi dan kosmetik yang akan dibawa

Peralatan mandi esensial yang dianjurkan untuk tetap kamu bawa adalah sikat dan pasta gigi, deodoran, lotion, sunblock, sabun, dan sampo. Untuk kosmetik dan skincare, bawalah yang sekiranya bisa dipakai untuk banyak hal.

Kamu bisa membawa maskara, bedak, dan foundation. Untuk makeup tambahan sebagai perias bibir, blush on, dan eyeshadow, kamu bisa membawa satu buah lipstik. Multifungsi dan serbaguna, bukan?

Ini caranya untuk memilah baju yang perlu dibawa dan tidak

Untuk traveling selama tiga hari, sebenarnya kamu cukup membawa 2 bawahan. Satu yang kamu pakai saat pergi dan satu untuk dimasukan dalam tas. Selain itu, kamu perlu 3 pasang pakaian dalam, 3 atasan, 1 pakaian untuk tidur, kemudian sepatu atau sandal cadangan bila perlu.

Terapkan perbedaan antara kebutuhan dan keinginan

Kamu harus memprioritaskan kebutuhan di atas keinginan dalam hal mengepak barang untuk minimalism traveling. Sebab, kompartemen yang akan kamu bawa sangat terbatas. Ingat-ingat apa tujuanmu bepergian. Apakah liburan, mejeng, atau bahkan perjalanan bisnis. Kemudian, sesuaikan kebutuhan dengan volume tas yang kamu bawa.

Sebelum memasukkan barang, ada baiknya kamu berpikir sebentar. Apakah benda ini bakal benar-benar terpakai? Jika jawabanmu nggak jauh dari motif berjaga-jaga saja, sebaiknya ditinggal di rumah deh.

Pilah barang-barang yang kiranya bakal kamu butuhkan di atas meja atau lantai

Tata berdasarkan kategori. Misal pakaian di sisi kiri disusul peralatan mandi di bawahnya. Elektronik di sisi kanan. Kemudian, terakhir sepatu serta aksesoris lainnya di bawah peralatan elektronik. Setelah itu, evaluasi mana barang yang kiranya bisa kamu tinggal alias tidak perlu dibawa.

Semisal pakaian kamu sepertinya terlalu banyak atau peralatan mandimu terlalu besar, bisa kamu ganti ke wadah yang lebih kecil. Cara melipat juga mempengaruhi apakah baju yang kamu bawa bisa muat atau tidak.

Nggak harus jadi minimalist untuk mengaplikasikan tips di atas. Tips di atas cukup umum kok dan bakal berguna di saat kamu harus bepergian dalam waktu yang tak lama apalagi bila kamu dihadang banyak aktivitas di tempat tujuan. Tertarik untuk mencoba gaya traveling minimalis, guys?