3 Bulan Menghilang, Jack Ma Akhirnya Muncul

20 January 2021 - by

 

Uzone.id - Setelah menghebohkan dunia karena diduga menghilang usai mengkritik pemerintah China, Jack Ma pun akhirnya muncul ke publik. Orang terkaya di China itu muncul kembali dalam sebuah video berdurasi 50 detik dalam sebuah acara yang digelar online.

Bos Alibaba Group, Jack Ma akhirnya muncul di hadapan publik setelah menghilang selama kurang lebih 3 bulan sejak Oktober tahun lalu. Walau bukan secara langsung, kemunculan ini dilakukan Jack Ma pada Rabu pagi, 20 Januari 2021, melalui video meeting untuk menyapa 100 guru di pedesaan China.

Advertising
Advertising

Baca juga: Jack Ma Kritik Pemerintah China, IPO Langsung Dihentikan

Acara itu digelar secara online sebagai bagian dari perayaan dan upacara tahunan Inisiasi Pengajar di daerah pedesaan di China. Mengutip Reuters, video tersebut pertama kali dibagikan oleh Tianmu News, portal berita yang berada di bawah naungan Zhejiang Online atau lebih tepatnya media berita resmi milik pemerintah Zhejiang, China.

Dalam video yang disebarkan ke publik dengan durasi kurang dari satu menit tersebut, terlihat Jack Ma berbicara ke arah kamera dengan mengenakan setelan pullover biru tua berlatar dinding marmer bercorak abu. Sayangnya, dalam video tersebut tak ada informasi detil soal keberadaan Jack Ma atau dari mana video tersebut diambil.

Baca juga: Ambisi China Saingi AS Sebagai Negara Innovator Teknologi

Seperti yang sudah banyak diberitakan sebelumnya, Jack Ma dikabarkan menghilang sejak bulan Oktober 2020. Sebelum menghilang, dirinya melayangkan kritik secara terang-terangan terhadap pemerintahan China dalam pidatonya.

Sejak saat itu, Jack Ma tidak terlihat muncul di manapun termasuk perannya sebagai juri di salah satu kompetisi bisnis yang disiarkan di TV. Hal yang sama juga terjadi di media sosialnya, yang tidak menunjukkan aktivitas apapun.

Banyak yang berspekulasi jika Jack Ma telah diculik oleh pemerintah China akibat kritik pedasnya. Bahkan teori konspirasi lainnya menyebut jika Jack Ma telah dibunuh.