Home
/
Health

Anemia Bisa Disebabkan oleh Cacing dan Malaria

Anemia Bisa Disebabkan oleh Cacing dan Malaria
Winda Destiana Putri03 April 2017
Bagikan :

Anda pernah merasakan lemah, letih, lesu, lelah, dan lalai? Atau Anda sering sakit kepala, pusing (kepala terasa berputar), mata berkunang-kunang bahkan sampai pingsan, mudah mengantuk, mudah capai?

Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik, Dr dr Yustina Anie, I,Msc, SpGK, ini adalah gejala-gejala anemia. "Itu karena oksigennya tidak sampai otak. Kalau tidak sampai ke otak tidak bisa konsentrasi, prestasinya kurang, kinerjanya turun, dan mudah terkena penyakit," ujarnya kepada wartawan dalam acara Perayaan Nasional Indonesia Bebas Anemia yang diselenggarakan oleh Merck, di TMII, Jakarta, Ahad (2/4).

Selain itu, orang yang lemas karena anemia, juga akan kekurangan mengonsumsi zat makanan lainnya selain kekurangan zat besi. Akhirnya zat lain kurang dan menyebabkan penyakit lain muncul. Pada keadaan yang lebih berat, muka, mata, bibir, kulit, kuku, telapak tangan pucat.

Sebenarnya apa yang menyebabkan orang kena anemia? Ia menjelaskan, anemia sebagian besar terjadi karena kekurangan zat besi. Anemia juga bisa disebakan oleh cacingan, karena cacing tambang yang ada di usus. "Cacing ini disebut cacing tambang karena kerap menyerang para penambang. Cacing berukuran kecil ini masuk lewat kaki. Lalu masuk keusus halus, sehingga menyebabkan pendarahan kecil," ujarnya.

Selain cacing tambang, cacing cambuk juga bisa memicu anemia. Cacing ini menempel kemudian menyedot darah. Sedangkan cacing yang banyak terdapat pada anak cacingan adalah cacing gelang. "Cacing-cacing tersebut menyebabkan anemia. Sel darah merah pecah karena cacing parasit," ujarnya.

Bukan hanya cacing, malaria juga sebabkan anemia. Anemia terjadi karena terjadi pendarahan, kemudian ditambah dengan kekurangan zat besi.

populerRelated Article