Apple Music Tembus 60 Juta Pengguna, Tapi Masih Jauh Susul Spotify

(Ilustrasi/Trusted Review)

Senior Vice President Apple Eddy Cue mengumumkan bahwa Apple Music telah tembus 60 juta user. Angka tersebut dianggap menjadi pertumbuhan yang impresif, mengingat CEO Apple Tim Cook sempat mengatakan jumlah pengguna layanan ini ‘hanya’ 50 juta user di awal tahun 2019.

“Di ekosistem Apple, Apple Music adalah layanan streaming nomor satu,” ucap Cue, seperti dikutip dari berbagai situs.

Sementara pesaing beratnya, Spotify saat ini telah mengantongi 100 juta pengguna berbayar. Belum lagi kalau menggabungkan total seluruh pengguna Spotify, baik subscriber gratisan atau berbayar di seluruh dunia, semuanya menyentuh angka 217 juta pengguna aktif bulanan.

Baca juga: Spotify Bikin Fitur Mirip Instagram Stories, Buat Apa?

Angka yang terpaut cukup jauh, namun banyak pihak yang merasa pertumbuhan Apple Music benar-benar positif di tengah persaingan layanan streaming yang sangat ketat seperti sekarang.

Pada akhirnya, angka pengguna gak melulu jadi perbandingan konkret, karena tiap perusahaan memiliki pendekatan dan nilai-nilai yang berbeda. Apple Music dinilai cukup baik dalam merangkul berbagai produk hardware keluaran Apple seperti HomePod.

Apalagi jika melihat waktu operasi, Spotify memang pemain lama yang telah diluncurkan sejak Oktober 2008, jadi usianya tak lama lagi akan menyentuh 11 tahun. Sedangkan Apple Music pertama kali dirilis pada Juni 2015.

Baca juga: Apple Music Dapat Berkah Tampilan Baru Spotify

Uniknya, per April 2019, diketahui Spotify tetap kalah terhadap Apple Music jika menyinggung jumlah pengguna di kawasan Amerika Serikat. Tercatat pengguna Spotify di AS berjumlah 26 juta pengguna, sementara Apple Music 28 juta pengguna.

Sekadar diketahui, selain Apple Music dan Spotify, ada beberapa layanan streaming musik lain yang tak kalah populer. Mereka di antaranya Deezer (7 juta pengguna), YouTube Music Premium (sekitar 15 juta pengguna), dan Tidal (3 juta pengguna).