Ar-Razi, Penemu Kerosin Sebelum Abraham Gesner
Uzone.id - Kerosin adalah salah satu produk dari olahan minyak bumi yang merupakan salah satu sumber bahan bakar utama dalam kebutuhan manusia. Siapa sangka jika ilmuwan Islan bernama Ar-Razi merupakan penemu kerosin pertama sebelum ilmuwan Eropa Abraham Gesner.
Sejarah menjelaskan bahwa orang-orang Mesir kuno sudah menggunakan minyak ketika membalsem dan mengawetkan mumi. Mereka menggunakan minyak untuk menutup jalan ke Piramida setelah mengubur raja di dalamnya. Kemudian orang Babilonia dan Asyur menggunakannya untuk membuat jalan dan menggunakannya di kapal mereka.Orang China menggunakannya sebagai bahan bakar. Banyak orang Indian, Romawi serta Persia menggunakan minyak untuk menyembuhkan hewan tunggangan ketika melakukan perjalanan.
Baca juga: Abbas Ibn Firnas, Terbangkan Pesawat Jauh Sebelum Wright Bersaudara
Pada abad ke-8, orang-orang sudah mulai mengekstrak minyak mentah pertama di Irak. Kemudian di wilayah Azerbaijan, mereka sudah mengetahui kegunaan dari minyak mentah tersebut, namun mereka belum mengetahui cara melakukan penyulingan minyak.
Wilayah Timur Tengah seperti Irak memang sejak dahulu kaya akan kandungan minyak bumi. Adapun orang yang pertama kali menemukan cara mengolah minyak bumi menjadi minyak tanah dan menggunakannya sebagai bahan bakar, menurut buku Sejarah Islam yang Terlupakan terbitan Camel Books, adalah Abu Bakar Muhammad bin Zakaria ar-Razi, yang dikenal sebagai ilmuwan muslim.
Ar-Razi terkenal sebagai seorang kimiawan dan juga ahli kedokteran asal Persia. Ahli kimia Islam menghasilkan kerosin (Minyak tanah murni) melalui penyulingan produk minyak dan gas bumi, lebih lama ketimbang Abraham Gesner, tepatnya 1000 tahun sebelum ilmuwan barat itu menemukannya. Abraham Gesner sendiri merupakan ilmuwan Inggris yang mengaku dan mengklaim dirinya sebagai penemu kerosin.
Baca juga: Ibnu al-Haitham, Penemu Teropong dan Camera Obscura
Beliau lahir di kota Ray, kota pinggiran Teheran Iran. Pada tahun 865 -925 M . Dia adalah seorang dokter dan penulis Muslim yang termasyhur. Pola ekstraksi yang ditemukannya masih digunakan sampai kini. Dia juga penyempurna metode penyulingan dan ekstraksi yang berujung pada penemuan asam belerang, dengan cara melakukan penyulingan kering asam belerang dan alkohol. Temuannya ini membuka jalan bagi pakar kimia Persia lainnya untuk menemukan berbagai macam asam mineral. Sebagai Pelopor di bidang Kimia, ia merupakan orang pertama yang melakukan penyulingan minyak dan menghasilkan minyak Tanah atau kerosin.
Usai Ar-Razi menemukan kerosin, sayangnya, selama berabad-abad, orang-orang belum terlalu memaksimalkan penggunaan minyak bumi sebagai bahan bakar hingga munculnya revolusi industri di Inggris pada abad ke-18 sampai 19. Pada masa itu, orang sudah mulai menyadari pentingnya minyak bumi sebagai bahan bakar atau energi.
Sampai sekarang, minyak bumi merupakan sumber energi atau bahan bakar yang banyak digunakan untuk industri maupun rumah tangga. Minyak mentah bumi juga merupakan komoditas utama dalam perdagangan dunia.