Begini Kata Kominfo Soal Investasi Google di Indonesia, Masih Minat?
Uzone.id — Awal Oktober 2024 lalu, Google mengumumkan akan berinvestasi di Thailand dan Malaysia sebesar USD3 miliar atau kurang lebih Rp45 triliun.
Sebesar USD1 miliar atau Rp15,2 triliun disalurkan ke Thailand untuk mengembangkan proyek Artificial Intelligence, dan sisanya USD2 miliar atau Rp30 triliun akan digelontorkan ke negara tetangga, Malaysia untuk membangun infrastruktur lainnya seperti pusat data.Sementara di Indonesia? Google hanya berinvestasi sebesar USD15 juta saja atau sekitar Rpp243 miliar untuk program pengembangan Talenta Digital bernama AI Opportunity Fund, itu pun dibagi dengan negara-negara lain se-Asia Pasifik.
Melihat Indonesia yang lagi-lagi di-skip oleh perusahaan teknologi dunia (sebelumnya ada investasi Starlink ke Vietnam), Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi menyebut bahwa harapan investasi itu masih ada.
Pihaknya menyebut Google dan pemerintah Indonesia masih terus membahas rencana investasi tersebut, khususnya untuk pembangunan pusat data.
"Kita lagi bicarakan ya, mungkin ada data center nanti, kita lihat nanti, kita tunggu," kata Budi Arie sebagaimana dikutip dari Antaranews, Kamis, (10/10).
Ia melanjutkan, “Kita berharap nanti semua data yang dipakai dan digunakan orang-orang Indonesia kalau bisa pusat datanya ya di Indonesia. Ini sedang dalam perbincangan serius lah.”
Untuk membuka peluang dan minat Google tersebut, Budi Arie menyebut sudah tugas pemerintah untuk membuka jalan agar kemungkinan tersebut segera terwujud.
“Tinggal sekarang bagaimana kita sebagai pemerintah membuka kemungkinan-kemungkinan dan kemudahan bagi investasi," tambah Budi.
Selain Google, pemerintah terus membidik perusahaan teknologi asing untuk menanam investasi di Indonesia. Apple dan Microsoft jadi dua raksasa yang lebih dulu mengucurkan dana mereka di Indonesia.
Dalam kunjungan CEO Apple pada 20 April 2024 lalu di Indonesia, Tim Cook mengucurkan dana sebesar Rp1,6 triliun untuk pengembangan talenta digital melalui Apple Developer Academy.
Saat ini, Apple telah memiliki tiga Developer Academy di Indonesia, yakni di BSD, lokasinya ada di BSD Green Office Park 9, kemudian di Surabaya yang terletak di Universitas Ciputra, dan Nongsa Digital Park di Kota Batam. Rencananya, Apple akan membuka Developer Academy yang ke-4 di Bali.
Sementara itu, Microsoft yang hadir di bulan yang sama yakni 30 April 2024, mengumumkan investasi sebesar USD1,7 miliar atau setara Rp27,6 triliun di Indonesia. Gelontoran dana ini untuk mengembangkan infrastruktur cloud dan kecerdasan buatan (AI) di Indonesia selama empat tahun ke depan.