Bukan Project S, TikTok Bawa Layanan Dompet Digital ke Indonesia?
Uzone.id – TikTok sebelumnya menegaskan takkan membawa Project S ke Indonesia. Namun, bukan berarti perusahaan teknologi ini mau ‘menyerah’ melebarkan bisnisnya di tanah air.
Terbaru, TikTok kabarnya akan membawa layanan dompet digital sendiri ke Indonesia dan telah mengajukan layanan pembayaran ini ke pihak Bank Indonesia.Dalam sebuah laporan yang dibagikan Reuters, Jumat lalu (4/8), TikTok sedang dalam diskusi awal dengan pihak regulator untuk mendapatkan lisensi pembayaran di Indonesia.
Dari sumber yang mengetahui soal rencana ini, TikTok sudah berkomunikasi dengan Bank Indonesia dan aplikasi pun sudah dalam review BI.
Layanan pembayaran baru ini menjadi salah satu langkah besar TikTok untuk mencapai ambisi mereka di pasar Indonesia.
Penambahan layanan baru di Indonesia sebenarnya sudah diberi clue oleh CEO TikTok, Shou Zi Chew yang mana pada Juni 2023 kemarin mengatakan hendak berinvestasi miliaran dollar di Indonesia dan negara Asia Tenggara lainnya.
Menurut juru bicara TikTok, pembicaraan soal diskusi ini masih dalam proses dan mengatakan kalau lisensi pembayaran ini akan membantu para kreator serta penjual lokal (UMKM) di Indonesia.
Untuk sementara, detail soal informasi lisensi pembayaran dan perluasan bisnis ini masih terbatas. TikTok dan Bank Indonesia pun belum buka suara terkait hal ini.