Cara Terbaru Menentukan Lokasi Berlibur
Lupakan tentang faktor bersantai atau kesempatan mengeksplorasi kuliner lokal, pasalnya dalam sebuah survei terbaru di UK yang melibatkan generasi millenials usia 18 hingga 33 menyebutkan faktor 'Instagrammability' sebagai faktor terpenting bagi kaum muda untuk menentukan destinasi liburan mereka.
Tentunya hal ini tidak mengejutkan melihat bagaimana perkembangan Instagram dan melihat begitu banyak orang berlomba-lomba menghasilkan foto yang cantik selama bepergian.Namun faktor Instagrammablity yang dimaksudkan jauh lebih kompleks. Seperti tempat tersebut bisa menghasilkan foto dengan latar yang cantik, terlihat sunyi dan tenang, memiiki colour palette yang sempurna hingga bisa menarik banyak likes, dan tentunya tempat tersebut belum terjamah oleh travel blogger yang lain.
Barulah kira-kira tempat berlibur tersebut pantas untuk dikunjungi.
Berdasarkan hasil survei tersebut dinyatakan bahwa faktor paling popular yang mempengaruhi pemilihan destinasi liburan sebanyak 40,1% adalah Instagrammability. Selain itu 24% adalah biaya dan kesempatan mendapatkan hiburan, pengalaman pribadi 26%, dan sisanya adalah kesempatan untuk melihat-lihat pemandangan.
Fakta bahwa kaum millenials lebih tertarik mengunjungi tempat yang bisa menghasilkan foto-foto terbaik tentunya lebih baik ketimbang memilih lokasi di mana mereka bisa mabuk sepanjang malam, adalah hal positif.
Namun pemikiran bahwa mereka mengunjungi sebuah tempat demi mendapatkan perhatian secara online ketimbang meraih pengalaman dan bertemu orang-orang baru, sebenarnya cukup menyedihkan, dan mendukung pernyataan, "Belum lengkap berlibur tanpa mengunggah foto di Instagram."
Tentunya tempat-tempat cantik yang Anda lihat fotonya beredar di Instagram memang kayak dikunjungi, namun jangan berharap tempat tersebut secantik dan setenang seperti dalam foto, karena mungkin Anda akan lebih banyak menemukan selfie stick di sana.
Artikel disadur dari Harper's Bazaar UK.
(Alih bahasa: Daniar Cikita. Foto: Getty Images)