Cerita Ian Antono soal Pertemuan Terakhirnya dengan Sys NS

Kepergian RMH Heroe Syswanto alias Sys NS untuk selamanya cukup mengejutkan publik. Tak hanya keluarga besar yang merasakan duka mendalam, namun sejumlah rekan selebriti juga merasa kehilangan sosok Sys yang begitu baik di mata mereka. Salah satunya adalah musisi Ian Antono. Gitaris legendaris dari band God Bless ini mengaku cukup terkejut mendengar kabar dari istri Sys tentang kepergian pria yang aktif di bidang seni dan politik itu. 

Padahal Ian telah janjian ketemu dengan Sys hari ini. Namun, nyatanya takdir berkata lain. Sys mengembuskan napas terakhirnya karena diduga serangan jantung. 

"Tadi pagi pukul 09.00 WIB, udah berhubungan ama Sys, tadinya kami mau garap satu lagu tentang NKRI, rencananya (ketemu) pukul 12.00 WIB. Sebenarnya udah lama lagu itu kami buat, saya yang buat musiknya, Mas Sys yang buat lirik," ungkap Ian di lokasi pemakaman Sys NS di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Selasa (23/1). 

Sys diketahui telah pamitan dengan keluarganya untuk bertemu Ian, tapi secara tiba-tiba ia jatuh pingsan dan ditemukan tergeletak di ruang tamu rumahnya. 

"Karena kami rencananya mau ketemu dan tiba-tiba ditelepon sang istri katanya Mas Sys lemas dan pingsan, saya kaget. Saya lagi di mobil menuju rumahnya, tiba-tiba enggak sampai seperempat jam kok udah meninggal," lanjutnya dengan nada tercekat. 

Menurut pria berusia 67 tahun ini kondisi Sys masih terlihat baik dan sangat segar saat ia bertemu dengan Sys tiga hari lalu. Saat itu pertemuan mereka untuk membicarakan proyek lagu yang akan digarap bersama. Namun, Ian tak memungkiri soal kondisi Sys yang memiliki riwayat sakit jantung. 

"Saya dengar dia punya jantung dan sudah di-(pasang) ring. Tapi dalam kesehariannya dia itu sehat dan semangat. Sys seniman luar biasa apalagi saat orang susah dia selalu ada. Dia bapak yang baik, teman yang baik. Meski keras, tapi jujur orangnya," puji Ian. 

Lalu apa kenangan terakhir Ian tentang Sys?

"Dia masih telepon (hari ini), tapi memang sudah agak lemas. Pukul 10.00 WIB itu dia ngomong lagi nunggu taksi online. Tapi anaknya ternyata enggak pesenin karena ketiduran," ceritanya.