Dampak Relaksasi PPnBM, Penjualan Ritel Daihatsu Naik 36,2 Persen
Ilustrasi (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)
Uzone.id - Daihatsu Indonesia telah merilis angka penjualan selama tahun 2021. Dengan adanya dukungan pemerintah terhadap industri otomotif melalui relaksasi pajak (PPnBM), penjualan Daihatsu pun mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2020.Sepanjang periode Januari – Agustus 2021, total volume market nasional untuk ritel (dari diler ke konsumen) mencapai sekitar 527 ribu unit. Sedangkan volume wholesales (dari pabrik ke diler), yang mengalami peningkatan menjadi sekitar 543 ribu unit.
BACA JUGA: Nyusul Rush GR Sport, Saatnya Terios Dipermak juga Minggu Ini
Dampak positif juga dirasakan oleh Daihatsu, dengan raihan retail sales yang mencapai 89.601 unit, atau naik sebesar 36,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020 lalu.
Peningkatan penjualan juga terjadi pada sisi wholesales Daihatsu sebanyak 98.519 unit, naik sebesar 69,9 persen dibandingkan periode serupa.
Selain capaian total, penjualan Daihatsu secara bulanan juga mengalami kenaikan dibandingkan bulan sebelumnya. Pada Agustus 2021, retail sales Daihatsu 12.199 unit, naik sebesar 20 persen dibandingkan Juli 2021 lalu, serta kenaikan wholesales pada periode yang sama sebanyak 14.408 unit, atau naik 55,2 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
“Penjualan Daihatsu hingga Agustus 2021 mencapai raihan yang cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini tidak lepas dari dukungan pemerintah yang memberikan program relaksasi pajak untuk menggairahkan sektor industri otomotif” ujar Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) menyampaikan kepada UzoneID melalui email.