Data Pribadi Kembali Bocor, Begini Cara Cek Keamanan Data Kamu
Uzone.id - Kebocoran data yang dialami aplikasi Test and Track COVID-19 buatan Kemenkes RI, eHAC membuat banyak pihak khawatir. Pasalnya, data-data pribadi yang bersifat penting dan rahasia terekspos begitu saja ke ruang publik.
Sebanyak 1,3 juta lebih data mulai dari pengguna, pihak rumah sakit hingga staf dan pejabat menjadi korban kebocoran ini.vpnMentor dalam keterangannya menjelaskan mengenai dampak yang mungkin dapat dialami korban, mulai dari peretasan, penipuan, penyalahgunaan identitas, pelacakan secara ilegal, akses pada akun pribadi dan akun keuangan.
Baca juga: Lebih dari 1,3 Juta Data Pengguna eHAC Bocor ke Publik
Bagi instansi seperti rumah sakit yang datanya ikut bocor, berbagai serangan phishing, penipuan dan virus mengancam keamanan siber pada sistem rumah sakit.
Kalian mungkin tidak akan tahu kapan dan bagaimana akun kalian mengalami kebocoran, maka dari itu kalian diminta untuk terus memeriksa keamanan akun email kalian.
Cara Cek Keamanan Data
Salah satu cara cepat dan tepat untuk memeriksa apakah data dari akun dan email kalian mengalami kebocoran atau tidak adalah dengan cara berikut.
Pertama, masuk ke website periksadata.com
Kedua, masukkan email yang tersambung ke akun-akun sosial media atau platform lainnya
Ketiga, klik Periksa Sekarang
Baca juga: Rangkuman Lengkap Jenis Data eHAC yang Bocor ke Publik
Setelah itu, jika email kalian mengalami kebocoran data, website akan menunjukkan beberapa detail. Diantaranya, jumlah insiden kebocoran data, aplikasi atau web yang mengalami kebocoran data, tanggal kejadian, data yang bocor, dan total keseluruhan data yang bocor.
Tips Amankan Akun
Website ini juga memberikan beberapa tips yang harus dilakukan apabila email mengalami kebocoran data, berikut diantaranya.
Segera ganti password yang kamu gunakan. Agar lebih aman, gunakan kombinasi huruf, angka dan simbol di password yang kamu gunakan.
Aktifkan verifikasi 2 langkah sekarang agar akun milik kamu menjadi lebih aman. Disarankan untuk menggunakan Authenticator App daripada sms.
Jika kamu merasa kesulitan untuk mengingat banyak password, kamu bisa menggunakan password manager untuk menyimpan banyak password.