Dianggap Tak Aman, Zoom Malah Bakal Dipakai Buat Gelar Pernikahan

(Ilustrasi: Grayson Blackmon/The Verge)

Uzone.id -- Jangankan pesta pernikahan, untuk menjalankan upacara pernikahan saja sudah semakin sulit gara-gara pandemi COVID-19 yang tak kunjung meredam. Demi mengakali hal ini, ada imbauan untuk menggunakan aplikasi video call agar pernikahan tetap berjalan.

Tenang, imbauannya sih sejauh ini bukan berasal dari Indonesia, melainkan ide dari Gubernur New York, Andrew Cuomo.

New York menjadi negara bagian di Amerika Serikat yang paling banyak terinfeksi virus corona. Maka tak heran jika biro pernikahan semuanya tutup. Berangkat dari sini, Cuomo mengatakan pada Sabtu kemarin (18/4) bahwa pemerintah mengizinkan lisensi pernikahan dilakukan secara remote, serta para penghulu menggelar upacara melalui video.

Baca juga: 5 Tips Terhindar dari Zoombombing Kalau Kamu Sering Jadi Host

“Tidak ada alasan ketika menyoal pernikahan. Warga bisa melakukannya via Zoom,” ujar Cuomo, seperti dikutip dari The Verge.

Meskipun Zoom dilanda kontroversi sejak bulan lalu karena memiliki celah keamanan yang banyak, kini malah bermunculan tagar #ZoomWedding yang menjadi populer di kalangan calon pasangan suami istri agar mereka tetap bisa menggelar pernikahan, bahkan mengundang teman dan keluarga untuk turut hadir secara virtual.

Baca juga: Zoom Tidak Aman, Haruskah Beralih ke Dingtalk?

Kebijakan baru dari Cuomo ini kemudian dinilai sangat membantu para pasangan di New York yang telah merencanakan pernikahan, namun tak kunjung mendapatkan lisensi. Dengan menggunakan Zoom, urusan administrasi dapat dilakukan melalui video call.

Sebenarnya, sebelum imbauan penggunaan Zoom, sudah ada banyak juga upacara pernikahan yang digelar melalui sambungan FaceTime hingga Instagram Stories Live.