Dikritik Pedas oleh Netizen, Tampilan Sonic Bakal Dirombak

(Foto: Paramount Pictures)

Saat trailer perdana dirilis, netizen dari berbagai negara langsung mengkritik tampilan karakter Sonic yang gak sesuai harapan. Kalau versi video game, Sonic si landak biru ini tampil serba ramping, punya duri di bagian belakang badannya, dan mimik muka yang terlihat cerdik dan mewakili kemampuan ultrasoniknya.

Nah, versi film, karakter Sonic malah bikin kecewa. Semuanya terasa serba ‘manusiawi’, Sonic gak lagi berduri tapi justru berbulu dengan wajah yang beda banget dari versi game. Belum lagi Sonic versi film ini terlihat punya gigi yang persis gigi manusia.

Baca juga: Trailer 'Sonic the Hedgehog' Dirilis, kok Aneh Gigi dan Bulunya

Gara-gara ini, netizen yang mayoritas penggemar sejati Sonic langsung protes ramai-ramai.

Kenapa ya desain cgi di detective pikachu itu lebih bisa diterima dibanding sonic?

Padahal sama2 ambil konsep realis, tapi entah kenapa saya lebih serem liat sonic pic.twitter.com/k7pMnFSOjE

— Sukraj (@Sukraj_p) May 2, 2019

Sumpah film sonic live kenapa ruined our childhood gitu ya temanya

— @.@ (@myungxxo) May 2, 2019

Sonic kan kartun ya kan. Kenapa matanya ga digedein aja sama kaya aslinya. Kenapa kaya orang coba ????

— ???????????? ???????????? ????????????~ (@ahidahid) April 30, 2019

Untungnya, suara warganet langsung ditanggapi oleh sang sutradara, Jeff Fowler.

“Pesan dari kalian begitu lantang dan jelas. Kalian tidak senang dengan desain dan ingin perubahan. Kita akan melakukan perubahan itu. Semua orang di Paramount dan Sega berkomitmen sepenuhnya untuk membuat karakter ini sebaik mungkin,” cuit Fowler di akun Twitternya.

Thank you for the support. And the criticism. The message is loud and clear... you aren't happy with the design & you want changes. It's going to happen. Everyone at Paramount & Sega are fully committed to making this character the BEST he can be... #sonicmovie #gottafixfast ????✌️

— Jeff Fowler (@fowltown) May 2, 2019

Tuh, udah seneng ‘kan sekarang? Jangan protes-protes lagi, ya.