Dituding Mualaf Karena Terjun Ke Politik, Begini Jawaban Deddy Corbuzier

Deddy Corbuzier telah resmi menjadi seorang Muslim setelah mengucapkan syahadat di Pondok Pesanten Ora Aji, Dusun Tundan, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, Jumat (21/6) siang. Prosesi tersebut dipandu sahabatnya sendiri, Gus Miftah, yang juga merupakan pendiri dari ponpes tersebut.

Keputusan mantan suami Kalina Oktarani ini pun disambut baik masyarakat Indonesia. Lewat Instagramnya, Deddy Corbuzier pun menyampaikan ucapan terima kasihnya, terlebih pada Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta, Irjen. Pol Ahmad Dofiri yang ikut mendampinginya.

"Saying thank you to all of you brothers and sisters... For support and all blessing! And also to this guy here Irjen. Pol. Drs. H. Ahmad Dofiri, M.Si. Who willing to spent time to witness my Syahadat.. Alhamdulillah," tulis Deddy Corbuzier dalam keterangan fotonya bersama Gus Miftah dan Kapolda DIY.

Postingan ini pun mengundang perhatian netizen. Di antara banyaknya komentar positif, ada saja netizen yang memberikan tanggapan negatif. Netizen dengan akun @alexander_oktavian itu menuding keputusan Deddy Corbuzier itu lantaran ingin terjun ke dunia politik.

"Lebay amat. Pasti ujung-ujungnya terjun dunia politik, udah basi," komentar netizen tersebut tersebut seperti yang terlihat di unggahan akun gosip @igtainmentt, Senin (24/6).

Komentar netizen itu pun mendapat tanggapan dari ayah satu orang anak ini. Alih-alih emosi, dengan nada santai, Deddy Corbuzier membantah tudingan tersebut. Ia menegaskan dirinya tak tertarik terjun ke politik untuk saat ini.

"Ga juga. Maaf ga tertarik ke sana saat ini. Tapi Masyaallah buat tuduhannya. Amin," balas Deddy Corbuzier.

(dika/bin)