Home
/
News

Dokter Meninggal Usai Kerja 4 Hari, Ini Klarifikasi IDI

Dokter Meninggal Usai Kerja 4 Hari, Ini Klarifikasi IDI
DREAM.CO.ID29 June 2017
Bagikan :

Ikatan Dokter Indonesia memberikan klarifikasi tertulis mengenai kabar meninggalnya Dokter Stefanus Taofik usai bekerja empat hari non-stop.

Dalam klarifikasi tersebut, IDI menerangkan Dokter Stefanus merupakan dokter anestesi yang juga merupakan peserta Pendidikan Fellowship Konsultan Intensive Care (KIC).

Tetapi, saat meninggal Dokter Stefanus tengah menjalankan tugas sebagai dokter dan bukan sebagai peserta didik.

"Saat meninggal dunia, almarhum sedang melakukan pekerjaan sebagai dokter anestesi di RS Pondok Indah, Bintaro Jaya, bukan dalam tugasnya sebagai peserta didik," demikian bunyi klarifikasi tertulis IDI.

Saat ditemukan tidak berdaya, Dokter Stefanus dinyatakan sedang menjalankan tugas jaga 24 jam. IDI menyatakan Dokter Stefanus sempat meminta tukar jadwal.

"Pada saat ditemukan tidak berdaya, almarhum sedang bertugas jaga 24 jam, namun dengan kondisi satu pasien di ICU dan telah pindah ruangan serta hanya satu pasien di kamar operasi, almarhum meminta pertukaran hari jaga dengan rekannya sehingga memungkinkan almarhum untuk jaga 2 x 24 jam dan libur setelahnya," lanjut klarifikasi tersebut.

Lebih lanjut, IDI menjelaskan Dokter Stefanus memang bekerja di tiga rumah sakit. "Selain bertugas di RS Pondok Indah, almarhum juga bertugas sebagai fellow KIC di RSUPN Cipto Mangunkusumo dan dokter jaga di RS Jantung Diagram, Cinere," tulis IDI.

populerRelated Article