Film \'Arini: \', Cewek Pacari Brondong Bukan karena Materi

Uzone.id - Kita sudah bisa menyaksikan bagaimana akting Aura Kasih dan Morgan Oey dalam teaser trailer film terbaru mereka, 'Arini: Masih Ada Kereta Yang Akan Lewat', yang resmi muncul di YouTube, Kamis (1/3/2018).

Aura Kasih merasa bersyukur bisa mendapat peran utama untuk pertama kalinya. Dia menjadi Arini di film remake berjudul sama yang pernah tayang tahun 1987.

“Ini pertama main talent aku,” tutur Aura Kasih, seperti dalam rilis kepada Uzone.id.

Arini diceritakan berusia 38 tahun, sedangkan Nick (Morgan Oey) alah cowok yang masih berusia 15 tahun.

Mereka punya beda usia 23 tahun. Meskipun, pada kenyataannya Aura lebih tua 4 tahun dari Morgan.

1. Cowok pacari wanita lebih tua biasanya karena materi

Tentu saja, banyak berpikir wanita pacari cowok brondong konotasinya negatif. Biasanya cowok mau jadi pasangan wanita lebih tua karena alasan materi.

Namun, di film karya Ismail Basbeth ini tak menceritakan soal materi tadi. Benar-benar seorang cowok yang berusaha meraih cinta wanita yang usianya dua kali lipat lebih.

“Di sini dikasih tau kenapa sih bisa jatuh cinta tentang kisah cinta yang unik. Jadi konotasi itu akan hilang kita sebagai netizen yang baik akan tahu,’oh ada cerita di balik itu!,” kata Aura.

2. Beda syuting di Indonesia dan Jerman

Cornelia Sunny adalah orang yang bertanggung jawab mengurus semua perlengkapan syuting di Jerman. Katanya, selama syuting di Jerman, film ini turut mengandalkan kru asli orang sana.

Ada perbedaan mencolok antara kru Indonesia dan Jerman ketika syuting di sana selama tiga hari.

“Paling mudah di waktu ya mereka on time banget misal kereta jalan jam 9 ya harus jam 9, kalau lewat 1 menit ya ditinggal,” kata Cornelia.

3. Adaptasi novel karya Mira W

Film ini merupakan remake dari film yang pernah dirilis tahun 1985 dan berjudul sama. Cerita film berdasarkan novel karya Mira W berjudul sama.

Saat itu, peran Arini dibintangi Widyawati, sedangkan cowok brondong bernama Niko diperankan Rano Karno

Kemudian, ditayangkan film 'Arini 2' tahun 1988. Cerita masih berdasarkan novel karangan Mira W berjudul 'Arini, Biarkan Kereta Itu Lewat'.