Home
/
Technology

Rupa Seekor Hewan Picu Perdebatan antara Burung dan Kelinci

Rupa Seekor Hewan Picu Perdebatan antara Burung dan Kelinci
Desy Afrianti22 August 2019
Bagikan :

Sebuah video yang menunjukkan seekor hewan berwarna hitam memicu perdebatan di internet, antara burung dan kelinci.

Dilansir dari CNN, perdebatan ini berawal dari unggahan Daniel Quintana, seorang ilmuwan asal Universitas Olso di Norwegia yang memposting hewan itu lewat akun Twitter pada Minggu (18/8) lalu.


Video tersebut diunggah dengan keterangan "kelinci senang dielus di bagian hidungnya."

Cuitan tersebut menjadi populer karena ia memainkan ilusi optik di mana kelinci menjadi burung dan sebaliknya sehingga banyak ditonton netizen. Sejumlah netizen menerka wujud binatang tersebut. Ada yang menuduh burung, namun tidak sedikit yang menyebut kelinci. "Bukan, itu pasti burung. Tapi, Anda bisa jadi jurinya."

Jika dilihat sekilas, binatang itu tampak seperti kelinci. Namun bila diperhatikan dengan seksama maka rupanya adalah burung.

Hewan di dalam video tersebut akhirnya diketahui sebagai burung gagak dengan jenis African White-necked Raven.

Burung berusia 18 tahun itu diberi nama Mischief. Kini ia tinggal di Suaka Burung Dunia di Valley Park, Missouri, Amerika Serikat.

Paige Davis, kurator pelatihan di suaka itu mengungkapkan bahwa burung tersebut sebenarnya cukup populer terutama karena bakat berbicaranya.


"Dia sudah sering viral beberapa kali dengan jutaan penonton," ujarnya.

Selain bisa berbicara, Mischief juga bisa melakukan atraksi lain seperti terbang dan melukis. Ia bisa dibilang "burung yang sangat berbakat."

Mischief menjadi duta pendidikan tentang spesiesnya, di mana ia mengajarkan masyarakat tentang burung gagak, konservasi, dan cara-cara menolong hewan.


"Ia bahkan bisa mendaur ulang berbagai kaleng dan botol, menunjukkan betapa mudahnya daur ulang hingga seekor burung bisa melakukannya. Bakatnya tidak terbatas," ucap dia .

Berita Terkait

populerRelated Article