Home
/
Automotive

Gimana Kalau Mogok dan Kecelakaan di Tol Layang Jakarta-Cikampek?

Gimana Kalau Mogok dan Kecelakaan di Tol Layang Jakarta-Cikampek?

-

Bagja Pratama09 December 2019
Bagikan :

Ilustrasi jalan tol Layang

Uzone.id - Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek kan diperuntukkan buat perjalanan jauh, minimal nonstop sepanjang 38 km.

Sehingga, disepanjang jalur tol layang tersebut, gak bakal ditemukan pintu keluar, rest area, juga SPBU.

pengoperasian Tol Elevated Japek II merupakan sistem pengoperasian terintegrasi yang terbagi empat wilayah.

Wilayah 1 dimulai dari Cawang kilometer 0 sampai kilometer 4 di Pondok Gede Timur. Wilayah 2 dimulai dari kilometer 4 di Pondok Gede Timur sampai kilometer 31 di Cikarang Barat.

Wilayah 3 dimulai kilometer 31 di Cikarang Barat sampai kilometer 47 di Karawang Barat. Wilayah 4 dimulai dari kilometer 47 di Karawang Barat hingga Cipularang kilometer 66 dan Cikampek kilometer 72.

Namun, banyak yang bertanya, bagaimana kalau terjadi insiden diatas tol tersebut. Misalnya, kehabisan BBM, mogok atau kecelakaan?

"Kita tetap menempatkan petugas di tol elevated, juga ambulans dan mobil derek jika ada hal yang tidak diinginkan," ujar Direktur Utama PT Jasa Marga Desi Arryani.

Tapi memang baiknya ada persiapan khusus sebelum kalian melintas jalan tol Layang tersebut, minimal memastikan kondisi BBM terisi penuh di tangki mobil.

Selain itu, bakal ada petugas patroli setiap 4 km untuk memantau kecepatan setiap kendaraan yang melintas. Selama masa uji coba ini, batas kecepatannya 60 km perjam.

VIDEO Suzuki Baleno:

populerRelated Article