Hak Cipta Musiknya Dijual, Taylor Swift Anggap Scooter Braun Memanipulasinya
Taylor Swift mungkin merupakan artis terbesar pada generasinya. Posisinya sebagai penyanyi dengan konser terlaris membuat days tawarnya semakin tinggi.
Tapi kabar terakhir justru memperlihatkan kondisi sebaliknya, Swift seperti tak memiliki daya tawar setinggi yang diperkirakan orang.Radar online memberitakan bahwa Scooter Braun telah mengakuisisi master lagu milik Swift.
Setelah mendapat kabar bahwa kepemilikan musiknya telah dijual oleh perusahaan rekamannya, penyanyi "Bad Blood" itu mengungkapkan unek-uneknya ke halaman Tumblr untuk mengekspresikan rasa tidak sukanya.
“Selama bertahun-tahun saya bertanya, memohon kesempatan untuk memiliki pekerjaan saya. Alih-alih, saya diberi kesempatan untuk mendaftar kembali ke Big Machine Records dan 'mendapatkan' satu album sekaligus, hanya dapat satu untuk setiap album baru yang saya masukkan, ”jelasnya.
“Saya berjalan pergi karena saya tahu begitu saya menandatangani kontrak itu, Scott Borchetta akan menjual label, sehingga menjual saya dan masa depan saya. Saya harus membuat pilihan luar biasa untuk meninggalkan masa lalu saya," keluh Swift.
Swift bilang dia mengetahui tentang akuisisi yang dilakukan Braun dan hal itu memicu pemikiran tentang intimidasi yang terus-menerus dan manipulatif dalam beberapa tahun terakhir.
Dalam pernyataannya, wanita berusia 29 tahun itu memperinci contoh-contoh intimidasi yang dialaminya di tangan Braun. Dia memberi contoh ketika Kim Kardashian secara ilegal merekam dan membocorkan potongan panggilan teleponnya.
"Taylor Swift adalah alasan besar mengapa saya selalu bersikeras untuk menulis musik saya sendiri," tulisnya pada hari Minggu. "Dia layak untuk memiliki hasil kerja keras yang lahir dari hatinya," lanjut Halsey.
Selain itu, Nicki Minaj, Miley Cyrus, Lana Del Rey, Selena Gomez, Rihanna dan Adele berhenti mengikuti Braun di media sosial sejak Swift mengungkapkan perasaannya soal akuisisi Braun atas Big Machine Records, yang secara efektif menjadikannya sebagai pemilik master dari enam album pertama Swift.