Harusnya Galaxy Z Fold6 Tuh Kayak Gini, Samsung!
Uzone.id - Tiba-tiba Samsung luncurkan smartphone lipat baru, namanya Samsung Galaxy Z Fold6 Special Edition. Bisa dibilang, ini adalah versi yang jauh lebih baik—yang harusnya disematkan Samsung pada Galaxy Z Fold6 saat mereka meluncurkannya beberapa bulan lalu.
Saat Samsung Galaxy Z Fold6 meluncur, ponsel ini dikritik banyak pihak. Paling banyak, lantaran tak ada upgrade signifikan yang dikasih Samsung pada ponsel lipat premiumnya.Apalagi, ponsel ini juga ‘dihajar’ sana-sini oleh brand asal China. Dari Vivo yang hadirkan Vivo X Fold3 Pro sampai Xiaomi yang memboyong Xiaomi Mix Fold 4 ke pasaran.
Daripada menunggu hingga tahun depan untuk meluncurkan iterasi foldable phone yang baru, Samsung pun gerak cepat dengan menghadirkan Galaxy Z Fold6 Special Edition jelang akhir tahun 2024.
Ponsel ini mengurangi beberapa kekurangan dari Galaxy Z Fold6, seperti mengusung layar yang lebih besar, bodi yang lebih ramping, dan kamera utama 200MP.
Samsung Galaxy Z Fold6 Special Edition punya layar LTPO AMOLED 2X seluas 6,5 inci di bagian luar, lebih besar 0,2 inci daripada versi reguler. Aspek rasionya normal 21:9, sehingga memberikan experience yang sama dengan layar smartphone umumnya.
Di bagian dalam, layar lipatnya juga menjadi 8 inci dengan aspek rasio 10:9. Kedua layarnya mendukung refresh rate 120Hz, dimana layar bagian luar dilapisi Gorilla Glass Victus 2. Sementara di dalam, Samsung tak menyebutkan apapun soal lapisan pelindungnya, kemungkinan masih Ultra-Thin Glass (UTG).
Bukan cuma layar yang lebih besar, form factor Samsung Galaxy Z Fold6 Special Edition juga lebih ramping. Ponsel ini punya ketebalan bodi 4,9 mm saat dibuka dan 10,6 mm ketika dilipat. Bobotnya juga lebih ringan 3 gram, menjadi 236 gram dibanding versi reguler.
Cuma, demi membuat form factor yang tipis, Samsung harus membuang salah satu fitur utama Galaxy Z Fold6, yakni dukungan S Pen. Tinggal pilih, mau ponsel lipat tipis tanpa S Pen atau agak tebal dengan S Pen, Uzoners?
Upgrade lainnya ada pada kamera. Samsung Galaxy Z Fold6 Special Edition punya kamera utama dengan sensor 200 MP yang didukung optical image stabilization (OIS), lebih tajam dari 50 MP pada model reguler.
Sisanya sama, ada kamera telephoto 10 MP dengan OIS, kamera ultrawide 12 MP, kamera depan 10 MP, dan under display camera 4 MP pada layar utama.
Dapur pacu Samsung Galaxy Z Fold6 Special Edition masih sama, yakni Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy dengan RAM 16 GB dan penyimpanan 512 GB. Bedanya sedikit, ponsel ini dukung WiFi 7, fitur yang tak dibawa Galaxy Z Fold6 standar.
Sistem operasinya One UI 6.1.1 berbasis Android 14 dengan Galaxy AI, dimana Samsung kasih jaminan update OS selama 7 tahun ke depan. Adapun dayanya, ditopang baterai 4.400 mAh dengan fast charging 25W dan wireless charging 15W.
Hanya saja, Samsung hanya menjual Galaxy Z Fold6 Special Edition di Korea Selatan dan hanya tersedia warna Black Shadow saja. Ponsel ini dibanderol dengan harga KRW2.789.600 atau setara Rp31,5 jutaan. Ada rumor kalau perangkat ini mungkin dijual di China sebagai Galaxy W25.