Home
/
Entertainment

Hotman Paris Ngadu ke Jokowi, Tangkap dan Adili Penganiaya Audrey

Hotman Paris <i>Ngadu</i> ke Jokowi, Tangkap dan Adili Penganiaya Audrey

Tomy Tresnady10 April 2019
Bagikan :

Hotman Paris Hutapea (Foto: Instagram @hotmanparisofficial)

Waduh, bisa gawat nih kalau pengacara kondang Hotman Paris Hutapea ikut turun gunung dalam menggalang dukungan untuk Audrey, anak SMP berusia 14 tahun yang jadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh 12 anak SMA di Pontianak Selatan, Pontianak, Kalimantan Barat.

Wajar kalau Hotman sampai ikut terlibat karena kasus Audrey jadi sulit ditempuh pakai jalur hukum karena para pelaku sudah dibebaskan polisi dengan alasan usia pelaku di bawah umur.

Hotman menggalang dukungan dengan menelepon teman-temannya yang bekerja di media untuk mengeskpos kasus ini. Selain itu, Hotman juga mengadu ke Presiden Joko Widodo agar kasus Audrey disidik dan ditangkap pelakunya.

Baca juga: Si 'Ratu Nyinyir' Nikita Mirzani Ikut Gaungkan 'Justice For Audrey'

"Kasus Audrey hanya dengan satu kalimat apabila bapak presiden RI bapak Jokowi berbicara di televisi agar kasus Audrey, Pontianak, segera disidik dan ditangkap pelakunya maka hukum akan cepat berjalan," Hotman berbicara lewat video yang diunggah ke akun Instagram, pada 2 jam lalu.

Hotman dalam balutan setelan jas warna pink, mengatakan jika ini adalah waktu yang tepat bagi Jokowi menjelang Pemilihan Presiden agar berbicara di televisi dan hukum ditegakkan. Pelaku juga di tangkap.

"Kasihan itu putrinya. Kepada para keluarga korban saya baru dapat honor dari Pesantren Tebu Ireng Jombang. Itu semua honor akan saya sumbangkan kepada ibu dari korban sebagai awal perlawanan hukum," ujar Hotman.

Video Hotman Paris mengundang reaksi neziten. Banyak yang mendukung langkah pengacara ini, namun ada juga yang meminta Hotman agar tak melibatkan Jokowi.

"Bang... jangan libatkan pak Jokowi donk... memangnya ngak ada penegak hukum di sana..? Kalau sebentar2 pak Jokowi, pak Jokowi harus punya badan brp..? Jangan paksa presiden intervensi hukum. Abang tau banget itu ngak boleh di lakukan seorang presiden," tulis salah satu netizen.

populerRelated Article