Ini Bukti Seungri Tawarkan PSK ke Rekan Bisnis yang Mau ke Indonesia?
Seungri (Foto: Instagram @seungriseyo)
Uzone.id - Muncul dugaan bukti chat Seungri dengan mitra bisnis berinisial A pada tahun 2014. Chat itu menunjukkan kebiasaan Seungri berjudi di luar negeri dan menyediakan (Pekerja Seks Komersial (PSK) kepada mitra bisnisnya.Dalam percakapan, keduanya membahas berapa banyak uang yang mereka dapat dari judi.
Seungri memulai,"Sayang menang 200 juta won (Rp2,5 miliar), Anda juga akan menang besar!!"
Sebagai tanggapan, A mengatakan "Oke, saya hanya perlu memenangkan cukup uang untuk bepergian."
Kemudian A melanjutkan,"Kapan kamu akan meninggalkan LA? (Apakah Anda menuju ke) Shanghai atau Jepang?"
Seungri menjawab,"Di hotel manakah Anda menginap? Saya kembali ke Korea sekitar jam 11 malam hari ini dan kemudian saya akan pergi ke Jepang segera."
Korea Selatan mengikuti Prinsip Teritorial, orang Korea bisa dihukum karena berjudi di luar negeri. Sekalipun judi dianggap sah oleh hukum setempat.
Dalam percakapan lain pada Agustus 2014, Seungri dan A nampak mendiskusikan tentang wanita mana yang harus mereka bawa saat perjalanan mereka ke Indonesia.
Laporan lebih lanjut mengungkapkan kalau Seungri mempresentasikan foto dan informasi tentang usia, pekerjaan, dan kepribadian dari berbagai wanita.
Seungri meminta rekan bisnisnya untuk memilih wanita berdasarkan deskripsinya.
Seungri berkata,"No. 1 tidak banyak bicara dan lumayan mata duitan. Dia juga tidak terlalu menarik saat diajak minum bareng. Bagaimanapun, secara visualnya bagus."
Dia melanjutkan,"No. 3...visualnya bagus dan dia ceria. Dia juga baik dan menyenangkan ketika kita ajak keluar untuk minum. Salah satu kelemahannya adalah dia kacau kalau lagi mabuk."
Seungri menyimpulkan,"Saya pikir No. 3 karena dia ceria."
Kemudian, A bertanya untuk menanggapi,"Bagaimana dengan No. 2,4, dan 5? Apakah Anda pikir kita harus bertemu dengan seseorang dari No.2, 4, dan 5 sekali lagi tanpa No.1? Kami membutuhkan seseorang yang ceria seperti No.3"
Seungri menjawab,"Tidak, 5 juga bagus."
Pada 14 Maret, Seungri, yang sudah berstatus tersangka, tiba di Markas Polisi Metropolitan Seoul untuk menjalani pemeriksaan atas tuduhan melanggar undang-undang tentang hukuman memberikan pelayanan prostitusi untuk kedua kalinya.
Seungri menyampaikan permintaan maaf dan mengatakan jika dirinya akan kooperatif selama penyelidikan dengan sejujur-jujurnya. (Soompi)