Jadi Pengen Pindah, Ibu Kota Baru Siap Jadi Smart City Berkat 5G

Uzone.id - UU Ibu Kota Negara (IKN) sebagai landasan hukum ibu kota baru telah disahkan oleh DPR, nama Nusantara pun terpilih jadi nama ibu kota baru Indonesia nantinya.

Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi, instansinya siap melakukan pembangunan infrastruktur layanan telekomunikasi untuk mendukung konektifitas dan implementasi sistem Smart City atau Kota Cerdas di IKN Baru.

Langkah ini tentu saja sebagai tindak lanjut pengesahan UU IKN baru sebagai kota yang smart, kompetitif di tingkat global serta mampu menjadi lokomotif transformasi Indonesia menuju inovasi teknologi berbasis green economy.

Menurutnya, Kementerian Kominfo sampai saat ini tengah melaksanakan pemetaan kebutuhan kapasitas jaringan backbone maupun jaringan akses/lastmile di IKN Baru yang meliputi infrastruktur penunjang perangkat aktif dan perangkat pasif untuk implementasi layanan fixed broadband dan mobile broadband.

BACA JUGA: Kominfo Pilih 5 LPS untuk Multiplexing TV Digital

Kementerian Kominfo juga telah menyelesaikan desain infrastruktur jaringan telekomunikasi di IKN baru berdasarkan masterplan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS).

"Sesuai hasil koordinasi antara Kementerian Kominfo dengan pihak terkait dalam rangka penyiapan layanan telekomunikasi menggunakan teknologi 5G untuk mendukung layanan publik dan penerapan Smart City di IKN Baru," kata Dedy dalam pernyataan resminya.

Pemanfaatan teknologi 5G di Nusantara diharapkan mampu mengatasi kendala sistem Smart City berupa latency atau tertundanya layanan telekomunikasi yang berpotensi terjadi pada saat menggunakan teknologi 4G, sehingga penerapan sistem Smart City pada IKN baru dapat berlangsung dengan prima.

BACA JUGA: Seminggu Berlalu, Ghozali Everyday (Masih) Disorot Kominfo

Selain itu, Kementerian Kominfo melalui BAKTI Kominfo juga akan membangun Palapa Ring integrasi di tahun 2022-2024 untuk menunjang konektivitas internet di ragam wilayah Indonesia, termasuk di IKN baru dengan menghubungkan jalur existing Palapa Ring tengah ke titik IKN baru melalui jalur kota Balikpapan.

"Rencana proyek kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) untuk Palapa Ring integrasi telah berlanjut ke tahap rencana skema pembiayaan," kata dia.