Jajal Realme C11, Ponsel dengan Prosesor Gaming Harga Sejutaan
Realme C11. (Foto: Uzone.id/Birgitta Ajeng)
Uzone.id - Realme C11 resmi rilis di Indonesia pada Selasa (30/6). Ponsel ini adalah penerus dari Realme C2 yang rilis pada Mei 2019. Uzone.id berkesempatan untuk unboxing dan jajal sedikit Realme C11.Bagaimana, penampakan ponsel kelas entry-level ini? Yuk, kita lihat! Kita intip dulu tampilan kotaknya, ya. Di bagian depan ada keterangan C11 Realme. Di samping kanan dan kiri kotak juga ada tulisan Realme C11. Di atas kotak ada logo Realme, sementara di bawah kotak kosong.
Baca juga: VIDEO: Unboxing Realme X3 SuperZoom, Sesuper Apa?
Untuk bagian belakang kotak ponsel, ada keterangan spesifikasi unggul dari Realme C11, yaitu kapasitas baterai 5000 mAh, 13 MP dual camera, 6,5 inci mini-drop fullscreen, dan prosesor Helio G35.
Di bawahnya, ada keterangan RAM 2GB dan ROM 32 GB. Realme C11 yang hadir di meja redaksi Uzone.id berwarna Abu Lada alias Pepper Grey.
Nah, kita sekarang kita unboxing Realme C11. Begitu dibuka, terdapat folder yang berisi SIM Eject Tool, kartu garansi, dan buku petunjuk. Kemudian, satu unit Realme C11. Lalu, di paling bawah kotak ada adapter dan kabel micro USB.
Dan, ini dia Realme C11. Ponsel ini hadir dengan layar 6,5 inci, rasio layar 88,7 persen, serta resolusi HD+. Realme C11 hadir dengan mini-drop untuk penempatan kamera selfie beresolusi 5MP.
Baca juga: Harga dan Spesifikasi Realme Watch di Indonesia
Radikal. Itulah kata yang tepat untuk menggambarkan bahasa desain dari Realme C11. Tidak seperti ponsel entry-level pada umumnya, di bagian belakang Realme C11 terlihat spesial dengan sebuah aksen pita di bagian belakang.
Bagian belakang bertekstur diproses menggunakan teknologi mutakhir dari Jerman dengan mesin ukiran lima sumbu presisi. Setelah 300 menit pemolesan akhirnya 450+ lekukan diukir untuk menciptakan efek cahaya reflektif khusus. Penggunaan teknologi ini membuat Realme C11 lebih berwarna, menarik, nyaman digenggam dan minim bekas sidik jari serta efektif mencegah goresan dan terpeleset dari tangan.
Yang menarik adalah modul kamera yang disusun secara persegi. Dua lensa, sebuah lampu senter dan spek kamera terletak secara apik di pinggir dan sudut, membuat bagian belakang terlihat lebih premium dan lebih trendi.
Untuk warna sendiri, Realme C11 menyediakan Mint Green dan Pepper Grey. Dua warna ini terbilang baru dan membuat tampilan ponsel Realme menjadi lebih segar.
Di kanan ponsel ada tombol volume dan power. Di bawah ponsel ada speaker, colokan micro USB, microphone, dan jack audio 3,5 mm. Di kiri ponsel ada SIM Card Tray untuk dua kartu SIM dan satu microSD. Di bagian atas ponsel tidak ada apa-apa.
Untuk aspek display, Realme C11 membawa layar 6.5 inci dengan rasio 20:9. Untuk ukuran entry-level, layar ponsel ini terbilang luas di kelasnya. Alhasil, layar, Realme C11 memberikan pengalaman mobile entertainment yang luar biasa.
Struktur layar Realme C11 mengadopsi proses susunan yang baru, dimana secara kreatif mendekatkan bagian dan komponen sehingga area droplet berkurang 30,9% dibandingkan dengan dewdrop normal dan memastikan semua fungsi komponen dapat bekerja dengan baik.
Sedangkan di inti pemrosesan, terdapat MediaTek Helio G35 yang merupkan chipset baru yang khusus didesain untuk bermain game. Ini adalah sebuah prosesor delapan-inti yang dibuat dengan proses produksi 12nm dan kecepatan 2,3Ghz, mengadopsi struktur Cortex A53, menjadikannya salah satu prosesor tercepat dan terbaru dalam kelasnya.
Dalam pemakaian sehari-hari, Realme C11 tidak bisa dibilang mulus. Namun setidaknya, Realme C11 dapat menunjang aktivitas sehari-hari yang kerap menggunakan aplikasi chat atau hiburan. Dalam pengujian gaming dengan PUBG Mobile, Realme C11 masih sanggup mengeksekusinya walau tidak bisa dibilang spesial.
Realme C11 memiliki dua varian memori, 2+32GB, 3+32GB. realme C11 juga dilengkapi dengan slot tiga kartu, dua untuk kartu SIM dan satu untuk kartu MicroSD (hingga 256GB).
Dari segi software, Realme C11 menggunakan realme UI berbasis Android 10 dan ColorOS7. realme UI dibangun dengan sangat baik untuk pengalaman Android yang ditingkatkan dan lebih dekat. realme UI dirancang dengan pendekatan preferensi dan estetika anak muda. Realme UI akan bekerja secara mulus dan menyenangkan ketika digunakan.
Realme UI menggunakan elemen inti yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ikon “Pengaturan”, berasal dari bagian-bagian roda gigi yang direstrukturisasi melalui kumpulan lingkaran yang berasal dari lingkaran primer dengan rasio emas. Gaya desain ini menghadirkan desain ikon minimalis dan dinamis, yang lebih jelas dan teratur.
Realme C11 menyematkan dua kamera beresolusi 13 MP dan 2 MP di bodi belakang. Menurut gue, bidang yang menjadi rumah kedua kamera ini merupakan sesuatu yang berbeda dari Realme, karena berbentuk kotak.
Kamera belakang tidak lagi ditempatkan memanjang ke bawah seperti ponsel-ponsel Realme sebelumnya. Realme mungkin ingin mengikuti tren-tren tata letak kamera utama seperti kebanyakan smartphone belakang ini.
Di juga ada persegi panjang secara vertikal dan di ujung bawah ada tulisan Realme. Untuk bodi belakang ini tidak glossy, tapi doff dan agak bergerigi. Setelah mengaktifkan Realme C11, gue mencoba kameranya sejenak.
Kamera utama realme C11 hadir dengan dengan sensor dan aperture besar f/2.2 yang cukup untuk menangkap cahaya dan membuat foto Anda lebih jelas dan cerah. Selain itu, Realme C11 juga mendukung PDAF yang menjadikan fokus lebih cepat dan akurat. Fitur 4x zoom juga memungkinkan pengguna mengambil foto yang jelas walau dari jarak jauh.
Di bagian depan terdapat kamera dengan resolusi 5MP yang sudah mendukung beragam fitur menari seperti bokeh, filter, dan beauty AI. Selain itu, disediakan pula mode signature Realme yakni Nightscape. Sehingga menjadikan Realme C11 sebagai ponsel dengan mode malam terdepan di kelasnya.
Efek bokeh yang dihasilkan kamera Realme C11 tampak sangat jelas pada objek yang menjadi fokus. Sementara itu, telihat blur yang halus di latar belakang. Dengan pencahayaan yang cukup di siang hari / gue suka sama hasil foto Realme C11 ini.
Soal urusan baterai, realme C11 memanggul baterai yang besar, yakni 5.000 mAh. Dengan kapasitas baterai seperti ini, realme C11 dapat dipakai lebih dari sehari dalam pemakaian wajar sehingga cocok untuk dibawa bepergian.
Ada juga fitur OTG reverse charging yang berarti realme C11 dapat menjadi powerbank dalam keadaan darurat. Sayangnya, ponsel ini belum memiliki fitur fast charging. Namun hal itu wajar mengingat harganya yang sekitar Rp 1,5 juta.
Sebagai sebuah ponsel kelas pemula, realme C11 membawa beragam fitur ala mid-range yang tentunya bermanfaat bagi konsumen Indonesia. Dari mulai layar lebar hingga baterai besar membuat realme C11 adalah pilihan terbaik bagi konsumen yang memiliki budget Rp1,5 jutaan.
Nah, itu tadi kesan setelah menjajal Realme C11 yang dijual dengan harga sejutaan di Indonesia. Uzone.id akan review kembali ponsel ini selama beberapa minggu. Kalian boleh tunggu hasil reviewnya nanti.
Video Unboxing Realme C11, tonton di sini