Jangan Kaget, Begini Gaya Hidup Pecco Usai Jadi Juara Dunia MotoGP
Pecco Bagnaia (Foto: Instagram @pecco63)
Uzone.id - Karir Pecco Bagnaia sebagai pembalap MotoGP langsung moncer setelah dia meraih juara dunia musim 2022.
Sebetulnya, Pecco juga mendapat gelar juara dunia Moto2 di tahun 2018. Atas prestasinya itu, dia akhirnya didapuk tim Ducati Lenovo untuk masuk kelas utama dan mendapat predikat juara dunia MotoGP empat tahun setelahnya.Lalu, apakah kehidupan pembalap asal Italia ini kemudian berubah setelah mendapat banyak uang dari hasil juara dunia?
BACA JUGA: Kenapa Honda CRF150 Mudah Digondol Maling?
"Untuk saat ini saya masih belanja dan pergi ke kantor pos. Jadi saat ini saya melakukan apa yang saya lakukan sebelumnya. Saya tidak tahu apakah itu akan mengubah hidup saya, saya tidak tahu," ucap Pecco, dilansir Motosan.
Bicara soal kemenangannya itu, Pecco tak melupakan sosok Valentino Rossi yang punya pengaruh besar atas pencapaiannya saat ini.
BACA JUGA: Suzuki Akhirnya Beberkan Alasan Keluar dari MotoGP
"Saya beruntung bisa sering berbagi hidup dengan Vale. Kami benar-benar menghabiskan banyak waktu bersama dan saya menyadari bahwa saya beruntung. Saya bisa meminta hal-hal yang tidak bisa dilakukan orang lain, tidak akan ada yang seperti dia," tutur pria kelahiran Turin, pada 14 Januari 1997 itu.
Bisa dibilang, kemenangan Pecco juga kemenangan bagi Italia karena dia jadi pebalap Italia kedua yang meraih juara dunia MotoGP di era moderen setelah Valentino Rossi.
Meraih gelar juara dunia tentu saja tidak mudah. Pecco mengawali karir balap di kejuaraan MiniGP di Italia. Selanjutnya, di tahun 2009 meraih posisi kedua dalam kejuaraan tersebut.
Kemudian, Pecco masuk balapan kelas Moto3 2013 bersama Honda FTR. Tim pertama Pecco adalah San Carlo Team Italia, namun dia tidak meraih kemenangan satu pun setelah 17 kali balapan.
Di tahun kedua, Pecco bergabung dengan timnya Valentino Rossi, Sky VR46 Racing Team dengan membawa motor KTM. Tak cuma itu, Pecco juga digembleng di sekolah balap VR46 Academy.