Home
/
Health

Jangan Mengonsumsi Makanan yang Sama Tiap Hari, Ini 5 Alasannya!

Jangan Mengonsumsi Makanan yang Sama Tiap Hari, Ini 5 Alasannya!
Vika Widiastuti21 September 2019
Bagikan :

Apakah Anda sering makan telur dan roti bakar untuk sarapan setiap pagi? Atau mengonsumsi makanan yang sama setiap hari?

Meski tidak ribet dan tampak biasa saja. Namun, ternyata hal ini tak baik untuk kesehatan lho.

Dilansir dari timesofindia, berikut beberapa alasan mengapa kamu tidak boleh mengonsumsi makanan yang sama setiap hari dalam waktu yang lama.

1. Kekurangan nutrisi

Tubuh kita membutuhkan beragam nutrisi makro dan mikro. Hal ini bisa dipenuhi dari berbagai makanan dan sayuran.

Berarti hanya mengonsumsi satu jenis buah atau sayur saja, akan membuat tubuh kita kekurangan nutrisi yang lainnya. Jadi, Anda perlu mengonsumsi berbagai macam sayuran dan buah-buahan.

Buah dan sayuran. (shutterstock)
Preview
Buah dan sayuran. (shutterstock)

2. Tak baik untuk pencernaan

Mengonsumsi beragam makanan bagus untuk pertumbuhan bakteri baik di usus dan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta bagus untuk pencernaan secara keseluruhan.

Konsumsilah dalam jumlah yang tepat, makanan fermentasi, buah-buahan, dan sayuran.

3. Memperlambat penurunan berat badan

Jika Anda sedang dalam program penurunan berat badan, mengonsumsi makanan yang sama setiap hari bisa jadi tak menguntungkan.

Menurut studi yang dipublikasikan dalam PLOS One, orang yang makan lebih banyak buah dan sayuran bisa menurunkan berat badan lebih cepat dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi makanan yang sama tiap hari.

Ilustrasi malnutrisi akibat diet ketat [Shutterstock]
Preview
Ilustrasi malnutrisi. [Shutterstock]

4. Kelebihan nutrisi tertentu

Bukan hanya kekurangan beberapa nutrisi, mengonsumsi makanan yang sama setiap hari bisa membuat Anda kekurangan nutrisi tertentu, bahkan bisa membahayakan kesehatan. Misalnya, terlalu banyak kunyit bisa mengganggu fungsi hati.

5. Gangguan makan

Mengonsumsi makanan yang sama bisa menyebabkan gangguan makan selektif dan gangguan makan menghindari atau membatasi makanan. Dalam kondisi ini, seseorang akan menolak makanan tertentu karena warna, tekstur, atau bau makanan tersebut secara konstan.

Hal ini pada akhirnya bisa menyebabkan kekurangan gizi dan penurunan berat badan yang tidak sehat.

 

Berita Terkait:

populerRelated Article