Jaringan Internetnya Lambat, Kakek Ini Pasang Iklan Protes Rp 140 Juta
Ilustrasi (Foto: Freepik)
Uzone.id - Merasa kesal karena jaringan yang lambat dan lemot, seorang kakek di California, Amerika Serikat, membuat iklan seharga USD10.000 atau sekitar Rp 140 juta untuk memprotes CEO AT&T. Kakek ini meminta sang CEO untuk bekerja lebih baik lagi dalam menyediakan jaringan yang cepat di North Hollywood.Dikutip dari NBC News, Senin (15/2), Pria bernama Aaron M. Epstein ini merupakan pengguna setia AT&T semenjak 1960 lalu. Ia mengatakan bahwa lambatnya jaringan internet ini sudah terjadi selama lima tahun terakhir.
Padahal ia membayar untuk kecepatan 3.5 Mbps tapi sama sekali tak bisa digunakan untuk streaming.
“Ketika saya ingin menonton film di Netflix atau di tempat streaming lain, tayangannya seperti slideshow. Sedetik mulai, kemudian berhenti, mulai lagi, lalu berhenti lagi. Membuat saya sangat frustasi,” ucap Aaron dalam sebuah wawancara bersama NBC News.
Baca juga: Bukan Jakarta Kota Internet Tercepat di Indonesia
Epstein memilih untuk memasang iklan daripada mengganti providernya karena ia tak ingin mengubah nomor telepon dan alamat emailnya. Maka dari itu ia membuat dua iklan di The Wall Street Journal untuk melampiaskan kekesalannya.
Iklan itu diberi judul “Surat Terbuka untuk Tuan John T. Stankey CEO AT&T.” dan ditayangkan di dalam koran edisi 3 Februari lalu, satu iklan dirilis di New York dan satu lagi di Texas, lokasi kantor pusat AT&T.
“Kebanyakan tetangga kami adalah pekerja teknis kreatif di Universal, Warner Brothers dan Disney di kota Burbank dan sekitarnya. Kami diharuskan mengikuti perkembangan teknologi saat ini dan mengandalkan AT&T untuk menyediakan layanan internet cepat bagi kami.” salah satu isi dari iklan tersebut.
“Namun, meski AT&T mengiklankan kecepatan hingga 100 Mbps, nyatanya yang kami dapat hanya 3 Mbps saja. bahkan pesaing Anda pun sudah sampai 200 Mbps. Mengapa AT&T yang notabene adalah perusahaan komunikasi terkemuka malah memperlakukan kami di Hollywood Utara dengan buruk?” tambahnya.
Baca juga: Tips Mencari Untung dari Rumah
Setelah iklan tersebut dipasang, Aaron langsung mendapat panggilan dari AT&T untuk mencari jalan keluar masalah ini. Awal pekan ini juga ia mendapat kejutan dari AT&T dengan kiriman 2 teknisi untuk mengatur kecepatan internet di rumahnya.
“Ini jauh lebih cepat dan sesuai dengan apa yang saya harapkan.” katanya terkait layanan baru yang ia terima.
Beberapa pihak memuji tindakannya dan beberapa mengkritik karena ia mengeluarkan banyak uang untuk iklan tersebut.
“Saya bukan pemboros, USD 10 ribu itu sangat banyak bagi saya tapi uang ini dihabiskan untuk hal yang baik.” ucapnya.
Ia mengatakan bahwa selama pandemi, ia dan istri kebanyakan nonton streaming di Netflix dan layanan streaming lainnya. Ia pun tak menyesal harus mengeluarkan uang sebanyak itu.
Dalam panggilannya bersama Stankey, ia mengucapkan terimakasih karena sudah meningkatkan layanannya dan berharap tetangganya mendapat kecepatan internet yang sama dengannya.
Dan pada hari Jumat lalu, Pihak AT&T telah menyelesaikan perluasan AT&T Fiber, peningkatan kecepatan internet, di lingkungan Epstein.
“Lingkungan ini sudah masuk rencana untuk menerima fiber dan masuk bagian perluasan fiber berkelanjutan di Los Angeles secara lebih besar. Secara nasional, baru-baru ini kami mengumumkan bahwa tahun ini akan membawa AT&T Fiber ke 2 juta lokasi pemukiman tambahan.” Kata juru bicara AT&T.