Jelang Akhir Tahun, Giliran Startup Ajaib PHK Karyawan
Uzone.id - Badai pemangkasan jumlah karyawan masih terus berlangsung hingga saat ini, kini giliran startup di sektor investasi Ajaib yang melakukan PHK terhadap kurang lebih 67 karyawannya.
Dalam pernyataan resminya, Selasa, (29/11), tim manajemen Ajaib mengatakan kalau langkah ini dilakukan untuk memastikan kesiapan perusahaan dalam menghadapi kondisi makro ekonomi yang tak stabil.Perampingan karyawan ini berdampak pada 67 karyawan. Mereka akan mendapatkan kompensasi sesuai dengan aturan UU yang berlaku dengan tambahan bonus pesangon sebesar satu bulan gaji per satu tahun masa kerja.
“Untuk memastikan kesiapan perusahaan menghadapi kondisi makroekonomi yang tidak menentu, kami terpaksa melakukan perampingan karyawan yang berdampak ke 67 karyawan,” kata manajemen perusahaan.
Baca juga: Hikmah dari Tech Winter yang ‘Paksa’ Startup PHK Karyawan
Karyawan beserta keluarga yang terdampak juga akan mendapat asuransi kesehatan selama 6 bulan ke depan, ditambah dukungan konseling hingga pencarian kerja.
Selain melakukan pemangkasan karyawan, para founder dari Ajaib mengatakan takkan menerima gaji begitupun jajaran manajemen Ajaib juga dengan sukarela akan mengurangi gaji mereka.
Hal ini dilakukan agar layanan dan keberlangsungan perusahaan tidak mengalami dampak dari perampingan karyawan ini.
Ajaib merupakan startup investasi dengan sarana mobile dan online trading yang sudah berdiri semenjak 2018 lalu. Dalam 3 tahun ke belakang, Ajaib mengklaim bahwa mereka telah meningkatkan inklusi keuangan melalui layanan jasa keuangan digital.
Baca juga: Tips 'Tetap Waras' di Tengah Badai PHK Startup
"Dampak positif ini dan perkembangan Ajaib sebagai perusahaan tidak terlepas dari dedikasi dan kerja keras tiap tim kami,” ujar perusahaan.
Setelah perampingan ini, Ajaib mengatakan bahwa perusahaan telah mempersiapkan strategi bisnis yang kuat untuk mewujudkan inklusi keuangan di Indonesia.