Jet Li Akan Main Film Indonesia
Produser film Delon Tio dari Nation Picture dan Alen Jordan, mendapat kesempatan membuat projek film kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Cina. Film tersebut bercerita soal kejadian tsunami yang melanda Aceh 2004 silam dan bergenre Disaster Movie.
Menurut Alen, film ini memang sudah digodok selama dia tahun, sebelumnya antara pihak Cina dan Indonesia. Dan baru saja ditandatangani MOU antara Cina dan Indonesia untuk penggarapan proyek ambisius yang akan mulai syuting Desember 2018 dan rencana tayang Desember 2019.“Jadi, projek tsunami ini memang sudah digodok 2 tahun sebelumnya, antara pihak Cina dan Indonesia. Dan kemarin ini sudah disepakati juga penandatanganan mou antara kedua belah pihak dari perusahaan Shinework Picture (Cina) dan goshow media dari Indonesia. skala film ini juga cukup besar ya, jadi kami sangat senang juga bisa kerjasama dengan Delon dari nation picture sebagai koproduser dan partner untuk film tsunami yang akan disyuting di Indonesia,” ujar Alen saat ditemui baru-baru ini di Jakarta Selatan.
Delon menambahkan kalau film ini akan dibintangi oleh terkenal Jet Li karena rumah produksi yang menaungi film ini nantinya dekat dengan aktor laga tersebut. Apalagi Jet Li punya pengalaman terhadap tsunami secara langsung juga.
“Jadi kalau Cina diproduseri oleh Mister Jonathan Chen dia produsernya Kungfu Yoga film yang dibintangi Jackie Chan. bisa jadi ada kemungkinan film tsunami ini dibintangi Jet Li. Mengingat Jet Li punya pengalaman pribadi waktu tsunami di Phuket, Thailand waktu itu, dia ada disana. waktu tusnami Aceh Jet Li juga sempat datang ke Aceh,” kata Delon menambahkan.
Dia mengatakan, sutradara yang akan ditunjuk untuk film ini ada Fong Siokang yang menyutradarai film After Shock. Jadi tak heran nantinya filmnya akan bergenre seperti itu ada drama dalam sebuah bencana.
“Sutradara yang kami pilih Fong Siokang, sutradara lumayan terbaik dari Cina yang buat After Shock. Kenapa mereka mau angkat tsunami ini, faktanya pertama negara yang turun tangan bantu peritiwa di Aceh adalah Cina. Gimana mereka mau bantu negara atas nama kemanusiaan,” katanya.