Jokowi Kunjungi PEVS 2024: Potensi Besar Kendaraan Listrik Indonesia
Uzone.id - Ajang pameran PERIKLINDO Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 kedatangan tamu spesial Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan memuji terselenggaranya pameran khusus kendaraan listrik ini.
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang, Menteri Investasi/BKPM, Bahlil Lahadalia, Kepala Staf Kepresidenan sekaligus Ketua Umum PERIKLINDO, Moeldoko, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono, dan Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung.Ada beberapa booth yang dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo saat berada di pameran PEVS 2024. Di antaranya booth milik NEU, Keeway EV, BYD, Mobil Anak Bangsa (MAB), PT PLN (Persero).
Presiden juga melakukan kunjungan ke area pameran Asiabike Jakarta di Hall A, JIExpo Kemayoran seperti Yadea, Sunra, Aima dan Tailg.
Setelah puas berkeliling, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi atas terselenggaranya ajang pameran kendaraan listrik PEVS 2024. Pameran PEVS tidak hanya menyediakan kendaraan listrik yang lengkap tapi juga membantu program pemerintah dalam percepatan transisi energi di Indonesia.
“Pameran kendaraan listrik itu sangat bagus sekali. Saya melihat ada banyak jenis kendaraan, mulai dari sepeda motor hingga mobil, bahkan bis dan truk juga ada,” ucap Jokowi setelah berkeliling di pameran PEVS 2024.
Jokowi optimis Indonesia akan memiliki ekosistem kendaraan listrik sendiri di masa depan. Pasalnya, dari sisi produksi Indonesia masih memiliki potensi yang sangat besar. Tak hanya itu, Indonesia juga akan segera memiliki pabrik industri baterai yang akan mulai berproduksi pada bulan depan.
Jokowi menjelaskan lebih lanjut, sepeda motor listrik itu kita punya kapasitas 1,6 juta per tahun. Sekarang baru terisi yang terproduksi di sini baru kurang lebih 100 ribu saja.
"Artinya masih ada peluang yang sangat besar sekali. Yang kedua, nanti bulan depan itu ada yang namanya pabrik industri baterai yang sudah mulai berproduksi, jadi kita harapkan ini ekosistem ini segera terbangun,” jelas Jokowi.
Salah satu booth yang dikunjungi oleh Presiden Jokowi adalah perusahaan listrik milik negara yakin PT PLN (Persero).
Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memberikan penjelasan langsung kepada Presiden Jokowi tentang kesiapan PLN dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Hingga saat ini, PLN bersama mitra telah menyediakan 1.370 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), 9.886 Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) dan 2.182 Stasiun Penukaran Baterai Listrik Umum (SPBKLU).
PLN juga melakukan inovasi dengan mengembangkan 2.000 unit SPKLU pada tiang listrik eksisting yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Kami telah menghadirkan aplikasi PLN Mobile yang di dalamnya terdapat platform EV Digital Services (EVDS). Melalui fitur ini masyarakat dengan mudah bisa mengetahui lokasi charging station yang terdekat, melakukan pemantauan transaksi pembelian listrik, menggunakan layanan Home Charging, layanan test drive hingga membeli kendaraan listrik,” tutup Darmawan.