Jual Jasa Screenshot iPhone Viral, Awas Data Pribadi Terancam

Uzone.id – Ada-ada saja tren baru di media sosial yang bikin kita terheran-heran. Di TikTok, baru-baru ini lagi viral jual jasa screenshot atau SS di iPhone.

Biasanya mereka yang menggunakan jasa ini bukanlah pengguna iPhone, tetapi ingin dianggap memiliki smartphone besutan Apple tersebut. 

Tujuannya pun bermacam-macam, untuk kebutuhan estetika, flexing, atau sekadar 'ikut-ikutan'. 

Tak disangka-sangka, peminat jasa ini pun terbilang cukup banyak. Sejauh pantauan Uzone.id (23/8), jasa SS iPhone ini banyak ditemukan di Telegram. Sisanya ada yang menawarkan di platform e-commerce Shopee dan Instagram.

Preview

Baca juga: Cara Instagram Reels Pepet Terus Tiktok: Jiplak Fiturnya!

Terpantau dari beberapa akun Telegram, terdapat satu grup dengan nama “JASA SS/RECORD IP” yang anggotanya bahkan sudah mencapai 1.000 lebih. 

Tarif yang ditawarkan pun relatif murah. Dilansir dari berbagai sumber, untuk jasa screenshot iPhone wallpaper atau chat dikenakan biaya Rp300 sampai Rp500. Sementara untuk repost story Instagram Rp600 dan jasa screen recorder Rp1.000 hingga Rp2000 per menit.

Sementara itu, menurut akun TikTok @ddiana.081, ia mengunggah rate card jasa SS iPhone dengan harga yang berbeda-beda.

@ddiana.081 Open jasa ss & record iphone , yang mau bisa langsung langsung ke instagram aku yaa ( widha.abll )#jasassiphone #fyp #jasascreenshotip ♬ RK MIX NANDALEMON HAJAR - ???????????????????? ????????????????????????

Untuk melakukan screenshot berupa chat, para pengguna iPhone sekaligus penyedia jasa ini akan meminta pelanggan memberikan data media sosial yang ingin di-screenshot.

Menurut salah satu pengguna TikTok dengan nama akun @ndigold atau Bang Andik, ia berpendapat bahwa hal tersebut bisa membuka peluang terhadap pencurian data pribadi pelanggan.

@ndigold Tapi klo masih butuh, sini gua juga buka jasa haha #fyf ♬ ojo dibandingke baloon cover - Gerald Gerald

“Mereka bakal ngasih akun mereka, bakal ngasih akun sosial media mereka juga, bakal ngasih data-data pribadi mereka hanya untuk minta tolong di ss-in dan di upload ke sosial media. Jadi biar kayak keliatan pake iPhone gitu,” tutur Bang Andik di salah satu videonya. 

Meskipun si pembuka jasa ini menegaskan bahwa data privasi pelanggan dijamin aman, namun tidak menutup kemungkinan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan nantinya. Warganet turut menilai bahwa jasa SS tampilan iPhone sangat berbahaya karena data-data pribadi pelanggan dapat disalahgunakan. 

Baca juga: Spotify dan Apple Music Punya Saingan Baru, TikTok Music!

“Plis temen-temen, ini tuh udah bahaya banget serius. Ini bisa membocorin data-data kalian, data di sosial media kalian. Kalau misalkan dia tiba-tiba minta pinjaman uang dari temen-temen kontak kalian gimana?” tambah Andik.

Bahkan ia juga menegaskan kepada warganet untuk lebih pintar lagi bersosial media. 

“Tolonglah be smart, jangan sampe gampang kemakan gengsi yang nggak jelas kayak gini,” tutupnya.

Preview

Sampai sejauh ini, tren jasa SS iPhone masih ramai beredar di linimasa media sosial TikTok. Tagar #jasassiphone pun sudah ditonton sebanyak 1,6 juta kali.