Kaleidoskop 2021: LG Pamit Hingga Kembalinya Era Ponsel Lipat

Uzone.id - Masa pandemi masih belum berakhir, tahun 2021 menjadi tahun kedua dimana masyarakat secara global dibatasi untuk melakukan aktivitas luar ruangan.

Di tahun ini, beberapa perusahaan teknologi telah merilis ponsel terbaru mereka meski harus mengalami pergeseran tanggal akibat adanya pandemi, belum lagi krisis chip yang masih terjadi membuat para raksasa teknologi memutar otak untuk memenuhi permintaan pasar.

Uzone.id telah merangkum beberapa peristiwa penting di industri smartphone selama tahun 2021, berikut diantaranya.

Pamitnya LG dari pasar smartphone dunia

LG mengonfirmasi bahwa mereka mundur dari bisnis smartphone pada bulan April 2021 lalu. Salah satu yang membuat mereka mundur adalah kerugian yang terus dialami dari sektor produksi ponsel selama 5 tahun terakhir.

LG akan menutup bisnis ponsel pintar dan berfokus pada bisnis yang masih berkembang hingga saat ini. 

Baca juga: Mirip, Yuk Bandingin Huawei P50 Pocket vs. Galaxy Z Flip3

Walau kalah saing dan terus mengalami kerugian, LG sendiri telah menyumbangkan berbagai inovasi selama bertahun-tahun di industri smartphone. 

Beberapa inovasi LG yang terkenal adalah menjadi pelopor ponsel Touchscreen pertama, smartphone dengan video slow motion pertama, berbagai inovasi baru pada kamera ponsel, keunikan desain dan memiliki ponsel fleksibel pertama di dunia.

Xiaomi dengan Fast Charging 120W

Teknologi fast charging semakin diadopsi hampir semua merk ponsel. Setelah hadir dengan pengisian cepat 100W, tahun ini ponsel-ponsel mulai mengadopsi pengisian cepat dengan kapasitas 120W dan bahkan lebih.

Redmi Note 11 Pro Plus, Xiaomi 11T Pro dan Xiaomi Mix 4 menjadi tiga ponsel keluaran Xiaomi yang hadir dengan teknologi pengisian cepat yang lebih dari 100W, yaitu 120W.

Dengan pengisian cepat ini, ponsel tersebut diklaim bisa mengisi ponsel hingga 100 persen hanya dalam waktu 15 menit saja.

Bangkitnya era ponsel lipat

2021, Samsung menjadi sorotan dunia karena dianggap berhasil menciptakan inovasi terbaik lewat dua ponsel lipat mereka, Samsung Galaxy Z Flip3 dan Fold3.

Tren ponsel lipat menjadi booming, Galaxy Z Flip3 dan Fold3 banyak dipesan berbagai kalangan, bahkan memecahkan rekor penjualan baru bagi Samsung.

Tercatat hingga awal Oktober lalu, di Korea Selatan saja penjualan Galaxy Z Fold3 dan Flip3 masing-masing mencapai lebih dari 1 juta unit, belum lagi secara global.

Baca juga: Samsung Galaxy Z Flip 3 Jadi Inovasi Terbaik 2021 Versi Majalah TIME

Melihat peluang yang ada, produsen smartphone lainnya pun tergiur untuk meluncurkan ponsel lipat mereka. Xiaomi, OPPO, Huawei menjadi 3 dari produsen smartphone yang meluncurkan ponsel lipat lainnya selama 2021.

Maret 2021, Xiaomi meluncurkan ponsel lipat pertamanya yaitu Mi Mix Fold yang dianggap menyerupai Samsung Galaxy Fold2. Lalu, beberapa bulan kemudian beberapa laporan mengatakan Xiaomi telah mematenkan ponsel lipat terbaru yang mirip dengan Galaxy Z Flip.

Awal tahun 2021, Huawei juga meluncurkan ponsel lipat mereka yaitu Huawei Mate X2 yang dianggap mengusung inovasi baru pada hardware dan software. Kemudian, menjelang akhir tahun Huawei kembali menghadirkan ponsel lipat terbaru yaitu Huawei P50 Pocket yang memiliki desain clamshell layaknya Galaxy Z Flip3.

Ada juga OPPO yang merilis smartphone lipat mereka di tahun 2021 yaitu OPPO Find N. Ponsel ini hadir untuk menyaingi Galaxy Z Fold.

Salah satu yang membuat ponsel ini menarik adalah adanya teknologi Flexion Hinge yang dikembangkan oleh OPPO sendiri. Teknologi engsel ini digadang-gadang bisa bertahan hingga 200 ribu kali lipatan atau setara 5,4 tahun pemakaian dengan hitungan rata-rata 100 kali lipatan per hari.

Selama 2021, ponsel lipat menjadi salah satu produk yang banyak dilirik pengguna ponsel dunia. Melihat banyaknya produk yang diluncurkan tahun ini, smartphone foldable bisa menjadi menjadi tren yang mendominasi di tahun-tahun yang akan datang.