Kawasaki Indonesia Akhirnya 'Luncurkan' Motor Listrik

Uzone.id - PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) telah resmi meluncurkan tiga motor sekaligus, yakni motor trail KLX230S, supermoto KLX230SM dan motor listrik mini bernama Elektrode.

Michael C. Tanadhi, Head Sales & Promotion KMI, mengatakan bahwa Kawasaki selalu coba komitmen untuk mengembangkan teknologi baru.

"Dengan dua motor dan sepeda listrik terbaru Kawasaki ini, kami siap berikan kesenangan dan kenikmatan bagi pengguna motor dan sepeda listrik di segala usia," kata Michael di acara peluncuran di Gedung GPN JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (9/6/2022).

Elektrode merupakan kendaraan listrik pertama Kawasaki yang dapat digunakan anak-anak berusia mulai dari 3 hingga 8 tahun, menjadikannya langkah pengenalan bagi anak untuk jadi rider yang sempurna.

Performa motor listrik ini memiliki output 250 watt dan tentu saja tidak ada suara knalpot yang keras dan tidak ada rantai seperti minibike tradisional.

BACA JUGA: Bye Bye Bensin, Ini 14 Fakta tentang Mini Electric

Elektroda juga dirancang agar fun to ride bagi anak-anak. Elektrode juga menawarkan kualitas rakitan dan keandalan Kawasaki.

Selain itu, sepeda motor listrik Elektrode menggunakan cat Lime Green yang ikonik, plat nomor dan grafis yang terinspirasi dari motorcross.

Orang tuanya juga tak perlu khawatir, meskipun Elektrode terinspirasi dari balapan, bobotnya cukup
ringan, pusat gravitasi yang rendah dan memiliki mode kecepatan yang dapat dipilih.

Elektrode juga bisa muat di jok belakang atau bagasi mobil kompak seperti layaknya sepeda mini biasa.

Kemudian, Elektrode menggunakan baterai lithium-ion yang bisa digunakan hingga 2,5 jam dalam sekali charge, dan butuh 2,5 jam pula untuk full recharge.

BACA JUGA: Kenalan sama Komunitas Fotografer Sunmori (Sunday Morning Ride)

Ini artinya Elektrode bisa dimainkan oleh anak-anak setiap harinya. Baterai dari awal dirakit ke dalam rangka aluminium Elektrode, yang menjauhkannya dari kotoran, debu, dan batu serta melindunginya dari potensi kerusakan akibat jatuh atau penggunaan keras oleh anak-anak, menambah masa pakai baterai secara keseluruhan.

Terdapat tiga mode kecepatan yang dapat dipilih (Rendah: maksimal 8 km/jam, Sedang: maksimal 12 km/jam, Tinggi: maksimal 21 km/jam) memberikan berbagai performa untuk mengakomodasi anak-anak agar tumbuh dalam keterampilan dan kepercayaan diri.

Pada layar LCD pemilih mode memerlukan kode sandi dari orang tua sehingga orang tua dapat mengontrol berapa banyak daya yang bisa digunakan.

Menurut Michael, harga Kawasaki Elektroda belum bisa dibeli namun jika dipasarkan di Indonesia di kisaran Rp20 jutaan.