Komen Bos Ducati Soal Insiden Bagnaia dan Alex Marquez: Memalukan!

Uzone.id - Insiden Francesco Bagnaia alias Pecco dengan Alex Marquez masih menjadi perbincangan di kalangan MotoGP. Bahkan Bos Ducati yang menaungi kedua pembalap tersebut turut buka suara atas insiden di MotoGP Aragon 2024.

Luigi Dall'Igna selaku Ducati Corse General manager menyayangkan insiden tersebut. Menurutnya tim pabrikan Ducati sedang berusaha keluar dari kesulitan sepanjang akhir pekan di MotoGP Aragon 2024.

Gigi sapaan akrabnya, membagikan kekecewaannya atas hilangnya poin penting yang seharusnya bisa dikantongi oleh Francesco Bagnaia.

"Sayang sekali kehilangan poin yang begitu berharga dan bahkan lebih memalukan lagi mengingat cara itu terjadi," ujar Gigi seperti dikutip dari GPOne.

Pecco sedang mengalami keterpurukan selama MotoGP Aragon 2024, mulai dari sprint race yang selesai di posisi ke-9. Ditambah lagi petaka insiden jatuh di balapan utama dengan Alex Marquez di tikungan ke-13.

Alhasil Pecco tertiban motor Alex Marquez dan terseret hingga akhirnya tidak bisa melanjutkan balapan.

"Pecco dan timnya telah mampu bereaksi terhadap perubahan akhir pekan. Meskipun awal yang rumit karena posisi di trek yang kotor, juara kami bertekad untuk mendapatkan podium. Kontak ini dengan Alex Marquez memaksanya untuk menyerah," jelas Gigi.

Insiden tersebut tentunya menyulitkan Pecco yang sedang memeprtahankan gelar juar adunia MotoGP. Kegagalan di Aragon membuatnya tertinggal 23 poin dari Jorge Martin dari Pramac Racing.

Meskipun Martin juara dua di MotoGP Aragon 2024, namun dirinya berhasil mengumpulkan total 299 poin. Sementara Pecco masih mengantongi 276 poin saja, namun masih ada 8 seri yang tersisa untuk dikejar olehnya.

"Sebuah halaman untuk diputar dan dilupakan secepat mungkin. Kita harus tetap positif dan fokus: kami sekarang memberi hormat kepada Misano dan semua menantikan pendukung kami yang luar biasa untuk akhir pekan di bawah bendera Ducati," sebutnya.

Saat ini, Pecco mengaku kondisinya belum pulih sepenuhnya pasca insiden tertiban motor Alex Marquez. Pembalap asal Italia itu mengaku masih terdapat bagian tubuhnya yang sakit.

"Grand Prix San Marino dan Riviera di Rimini selalu menjadi acara yang menarik. Saya akan balapan hanya beberapa kilometer dari rumah dan akan ada banyak penggemar di sana yang mendukung kami. Kami tahu kami memiliki potensi bagus di trek ini, dan sangat penting untuk segera melakukan pekerjaan dengan baik agar bisa kompetitif. Secara fisik, saya masih belum 100 persen, tapi saya bekerja keras untuk balapan tanpa rasa tidak nyaman," jelas Pecco.