Home
/
Lifestyle

Lamanya Perjalanan Ke Kantor Kendorkan Produktivitas

Lamanya Perjalanan Ke Kantor Kendorkan Produktivitas
Indira Rezkisari02 June 2017
Bagikan :

Berangkat kerja memang melelahkan. Terlebih saat harus menempuh waktu yang lama untuk sampai di tempat bekerja. Belum sempat melakukan aktivitas yang produktif, pikiran dan fisik sudah lebih dulu terkuras menyusul waktu tenpuh perjalanan yang panjang.

Riset yang dilakukan Universitas Cambridge and Vitality Health, Mercer and Rand Europe menemukan, waktu tempuh menuju lokasi bekerja yang terlampau lama berpengaruh pada kesehatan. Tak hanya itu, penelitian juga mencatat produktivitas yang menurun disebabkan waktu tempuh tersebut.

Karyawan yang menempuh perjalanan kurang dari 1 jam 30 menit ke kantor terlihat lebih produktif ketimbang pekerja yang menghabiskan waktu lebih dari 1 jam 30 menit di perjalanan. Perbandingannya cukup signifikan, yakni tujuh hari kerja produktif dalam setahun.

Sementara secara psikologis, waktu tempuh yang terlampau lama meningkatkan 33 persen risiko terserang depresi. Hal ini belum ditambah 44 persen peningkatan risiko finansial, 21 persen terpapar obesitas dan peluang 12 persen pekerjaan yang mereka lakukan tidak sesuai perintah. Mereka juga kerap kekurangan wakru istirahat 8 jam dalam sehari seperti yang direkomendasikan.

"Angka-angka itu menunjukan bagaimana rutinitas perjalanan Anda mempengaruhi kesehatan dan performa bekerja," kata salah satu peniliti, seperti dinukil laman Times of India, Kamis (1/6)

Melihat hasil riset tersebut, peniliti menganjurkan setiap pekerja diberikan kelonggaran terkait pengaturan waktu kerja yang fleksibel sebagai bagian penting dari strategi mejaga kesehatan di tempat kerja. Para karyawan, peneliti melanjutkan, harus diberikan tenggat waktu untuk menembus jarak perjalanan selama jam sibuk

"Karena ini akan membawa dampak positif pada produktivitas mereka," kata peneliti lagi.


populerRelated Article