Laptop Asus ROG Tahun Ini Makin Sangar, Semuanya Pakai Intel 13th Gen
Uzone.id - Gamer, saran kami sih kalian harus segera menyiapkan dana yang cukup buat meminang salah satu dari sekian banyak laptop gaming Asus ROG dan TUF generasi terbaru dengan prosesor Intel Core 13th Gen. Setidaknya bakal ada 8 laptop gaming terbaru yang bakal dirilis Asus secara global, tak terkecuali di Indonesia.
Kedelapan laptop tersebut adalah Asus ROG Strix SCAR 16 dan SCAR 18, Zephyrus M16, Zephyrus G16, Flow Z13, Strix G16 dan Strix G18, serta TUF Gaming F15.Dijelaskan Riandanu Madi Utomo selaku Technical Public Relation Asus Indonesia, selain semuanya ditenagai prosesor Intel Core 13th Gen yang powerful,
Asus mengadopsi prosesor dengan varian H-Series dan HX-Series pada laptop gaming terbarunya. Intel Core 13th Gen H-Series dengan model i9-13900HK digunakan oleh Asus untuk menunjang aktivitas gaming para gamer hardcore.
Prosesor tersebut memiliki konfigurasi CPU 20-core dengan base power 45W. Berjalan di frekuensi 5,4 GHz, bukan cuma game PC AAA saja yang dapat berjalan dengan sangat lancar, aktivitas lain seperti live streaming, video conference, hingga multitasking juga berjalan secara mulus.
Baca juga: Cihuii..! Asus Akan Fokus Rakit Laptop di Indonesia
Sementara laptop dengan prosesor Intel Core 13th Gen HX-Series, menyuguhkan performa yang lebih ‘menggila’ lagi. Asus menyediakan laptop gaming dengan salah satu prosesor mobile paling kencang sekarang, yakni Intel Core i9-13950HX.
Prosesor ini memiliki konfigurasi CPU 24-core dengan frekuensi sampai 5,6 GHz, serta base power 55W. Asus menyebut, laptop dengan prosesor Intel Core 13th Gen HX-Series sangat cocok untuk gamer, konten kreator, hingga dapat memenuhi kebutuhan penelitian di bidang teknik serta sains yang memang membutuhkan performa komputasi terbaik.
Dilengkapi panel Nebula Display
Riandanu melanjutkan, sebagian besar laptop gaming tersebut sudah menggunakan layar Nebula Display dan sistem pendingin yang lebih baik dari seri sebelumnya.
“90 persen laptop ROG di tahun 2023 menggunakan Nebula Display,” katanya.
Nebula Display merupakan teknologi layar yang memastikan gamer mendapatkan pengalaman visual yang maksimal, baik itu dari responsivitas dan kualitas warna serta kecerahan yang tinggi.
Apalagi, Asus pun turut merilis ROG Strix SCAR 18 dan Strix G18 yang mengusung layar seluas 18 inci dengan resolusi yang tinggi.
Ada dua jenis panel Nebula Display yang disediakan ROG, yaitu standar dan HDR. Perbedaan antara keduanya terletak dari kedalaman warna, kecerahan, dimming zone, rasio kontras, dan tentu saja kemampuan menampilkan konten berkualitas HDR.
Nebula Display standar memiliki kedalaman warna sampai 8-bit saja, sementara tipe HDR hingga 10-bit. Intensitas cahayanya pun dua kali lebih lipat pada Nebula Display HDR, dimana cahaya layar bisa mencapai 1.100 nits berbanding 500 nits.
Baca juga: 10 Tahun Asus Indonesia Tak Bergoyah di Puncak Tahta Pasar Notebook
Nebula Display HDR juga sudah mengantongi sertifikat VESA DisplayHDR 1000 dan Dolby Vision HDR, sedangkan varian standar cuma Dolby Vision HDR saja.
Kendati demikian, Riandanu menyatakan bahwa keduanya sama-sama dimungkinkan untuk menampilkan konten di resolusi Full HD dengan refresh rate 240Hz dan QHD serta 4K pada refresh rate 120Hz.
Fitur-fitur seperti response time 3ms ke bawah, Adaptive Sync, Pantone Validation, serta mendukung MUX Switch dan Nvidia Advanced Optimus sudah dimiliki kedua panel ini.
Didukung sistem pendingin ROG Intelligent Cooling
Selain layar, ROG juga meningkatkan performa sistem pendingin ROG Intelligent Cooling, salah satunya dengan menyematkan teknologi full-width heatsink dan Tri-Fan di belakang bodi laptop.
Sistem pendingin maksimal tersebut sudah diterapkan di beberapa seri laptop Asus ROG, seperti ROG Zephyrus M16 dan Strix varian 16 dan 18 inci generasi terbaru.
Sesuai dengan namanya, full-width heatsink merupakan heatsink dengan desain membentang di bagian belakang bodi laptop. Berkat desainnya yang unik, full-width heatsink memiliki area pelepasan panas yang lebih luas sehingga membuat sistem pendinginan dapat berjalan lebih efisien.
Baca juga: Hands-on Asus ROG Phone 6 Batman Edition, DC Fans Tertarik?
Sementara Tri-Fan Technology menggunakan tiga kipas untuk mendinginkan seluruh komponen yang ada di dalam laptop ROG. Dengan kipas yang lebih banyak, aliran udara dapat disalurkan secara lebih baik dan membuat proses pendinginan dapat berjalan secara optimal.
Meski kipasnya lebih banyak, suaranya gak bikin ganggu saat gamer bermain game AAA atau ketika kreator konten me-render video beresolusi tinggi. Tingkat kebisingannya berhasil dikurangi oleh Asus.
“Semua laptop Asus ROG 2023 semuanya ditenagai Intel Core 13th Gen dan dipastikan masuk ke Indonesia. Oiya, semuanya sudah bundling juga dengan ROG Mouse dengan tipe tergantung model laptopnya,” pungkas Riandanu.