Lini Depan Tumpul, 5 Penyerang Ini Bisa Jadi Solusi Chelsea

Chelsea memang berhasil menutup tahun dengan kemenangan atas Crystal Palace, tapi kekhawatiran di lini depan semakin nyata. Bertandang ke Selhurst Park pada Minggu (30/12/2018), ‘The Blues’ menang tipis 1-0 dari tuan rumah. N'Golo Kante menjadi satu-satunya pencetak gol pada laga tersebut, yaitu pada menit 51.

Tumpulnya lini depan masih jadi kekhawatiran buat Sarri. Olivier Giroud dan Alvaro Morata tak kunjung berada dalam performa terbaik. Kontra Crystal Palace, keduanya bahkan tak melepaskan satu tembakan pun. Umpan-umpan yang diciptakan keduanya juga tak begitu punya peranan penting.

Sejak kepergian Didier Drogba tahun 2012, Chelsea belum mampu mencari pengganti sepadan. Tim kepunyaan Roman Abramovich tersebut sempat menggelontorkan 50 juta pounds demi memboyong Fernando Torres dari Liverpool. 

Namun, penyerang asal Spanyol tersebut tak pernah berada pada level yang sama dengan Drogba. Empat musimnya berseragam Chelsea, Torres hanya mencetak 20 gol dari 110 penampilan di Liga Inggris.

Chelsea sempat dapat pengganti yang hampir sepadan dalam diri Diego Costa. Menjadi tumpuan utama publik Stamford Bridge, Costa sempat mencetak 52 gol dalam 89 penampilan di liga, sebelum akhirnya hengkang ke Atletico Madrid karena bermasalah dengan Conte. 

Kini, 'The Blues' masih mencari penyerang tajam haus gol yang ideal, setelah 60 juta pounds untuk memboyong Alvaro Morata tak membuahkan hasil. Olivier Giroud yang didatangkan dari klub rival, Arsenal, pada musim dingin tahun lalu pun tak sesuai harapan. Bahkan, bila keseluruhan gol keduanya dijumlah, tak sampai mencapai torehan Diego Costa.

Sarri tentu tak bisa terus-terusan hanya mengandalkan Eden Hazard. Terlebih, santer dikabarkan gelandang serang asal Belgia tersebut akan hengkang. Karena itu, penyerang pun patut jadi target pembelian pada bursa transfer musim dingin nanti. Berikut lima pemain yang bisa jadi solusi lini depan Chelsea.

1. Alassane Plea

Plea kala membela Nice. (Foto: REUTERS/Vincent Kessler)

Sejak didatangkan Borussia Monchengladbach dari Nice pada musim panas lalu, Alassane Plea mengganas di Liga Jerman. Penyerang berusia 25 tahun tersebut jadi kunci buat performa apik ‘Die Fohlen’ yang kini berada di peringkat ketiga klasemen sementara. 

Mencetak sembilan gol dan tiga assist, paling disoroti kala Plea sukses mencetak hattrick dalam kurun 13 menit kontra Werder Bremen. Penyerang asal Prancis tersebut punya kemampuan hebat dalam mencari ruang kosong dan tendangan jarak jauhnya pun akurat. Bila dikombinasikan dengan Hazard, Plea potensi jadi solusi kemandulan Chelsea.

2. Aleksandar Mitrovic

Aleksandar Mitrovic dengan bendera Serbia. (Foto: Reuters/Marko Djurica)

Bermain bersama Fulham sebagai pemain pinjaman dari Newcastle, ketajaman Mitrovic semakin berkembang. Membantu Fulham promosi dari Divisi Championship, dengan 12 gol dari 17 laga, penyerang asal Serbia itu pun dipermanenkan dan jadi tumpuan utama klub asal London Barat tersebut. 

Terdampar di posisi 19 klasemen, Mitrovic jadi salah satu dari segelintir pemain ‘The Cottagers’ yang gemilang. Mengoleksi delapan gol, torehan tersebut lebih banyak dari Morata dan Giroud dijumlahkan. Fisiknya yang kuat, tendangan keras, dan kepiawaian duel melakukan udara, penyerang berusia 24 tahun tersebut tentu bisa jadi solusi Chelsea.

3. Callum Wilson

Callum Wilson rayakan gol ke gawang Manchester City. (Foto: REUTERS/Phil Noble)

Bersama Bournemouth musim ini, Callum Wilson selalu jadi andalan utama Eddie Howe musim ini. Penyerang berusia 26 tahun tersebut tengah dalam performa terbaik di depan gawang sepanjang kariernya. Bermain 19 kali, Wilson hanya butuh satu gol lagi untuk menuju dua digit gol. 

Wilson juga sempat mencetak gol lawan tim besar, Manchester United dan Manchester City. Performa bagusnya itu mendapatkan dirinya tempat di timnas Inggris. Kesempatan tak disia-siakan Wilson, dengan mencetak gol pada debut Timnasnya melawan Amerika Serikat. Tentu Wilson nantinya bakal jadi tambahan amunisi yang layak untuk Chelsea.

4. Gonzalo Higuain

Higuain sudah mulai tajam bersama Milan. (Foto: AFP/Marco Bertorello)

Lantaran mendatangkan Cristiano Ronaldo, Juventus terpaksa melepas Gonzalo Higuain ke AC Milan sebagai pemain pinjaman selama satu musim. Kiprah 'El Pipita' bersama tim barunya itu tak berjalan mulus, dengan hanya mengemas enam gol dari 16 laga. Walau begitu, fakta bahwa Higuain penyerang berkelas tak bisa dihapuskan.

Mantan penyerang Real Madrid tersebut sempat jadi anak asuh manajer Chelsea saat ini, Maurizio Sarri. Bisa saja dirinya memutuskan untuk reuni dengan mantan bos di Stamford Bridge bila diberi kesempatan. Higuain yang sudah terbiasa dengan Sarri-ball bisa saja jadi solusi. Catatan 91 gol dalam 146 laga bersama Sarri di Napoli jadi buktinya.

5. Lorenzo Insigne

Insigne kreator terbaik Napoli. (Foto: Reuters/Ciro De Luca)

Bersama Napoli, Lorenzo Insigne tak pernah mengecewakan dengan selalu jadi daya gedor utama. Penyerang berkebangsaan Italia tersebut sudah mencetak tujuh dol dan lima assist dari 17 kali berlaga di Liga Italia, sekaligus membantu 'I Partenopei' bertengger di peringkat kedua klasemen sementara.

Sama seperti Higuain, skema Sarri-ball tentu sudah tidak asing buat Insigne yang dilatih Sarri selama tiga musim. Kecepatan dan kreativitasnya yang tinggi, tentu akan jadi tandem yang luar biasa untuk Eden Hazard. Visi dan kemampuan kontrol bola yang hebat tentu akan jadi aset berharga buat Chelsea dengan gaya counter-attack-nya. (bob)