Home
/
Automotive

Listrik Masti Seharian, Jangan Asal Ngadem di Mobil!

Listrik Masti Seharian, Jangan Asal Ngadem di Mobil!

Bagja Pratama05 August 2019
Bagikan :

Uzone.id - Minggu yang ceria tetiba mendadak muram kala listrik tetiba mati dan memengaruhi wilayah yang cukup luas dan serempak.

Jakarta, Jawa Barat sampai Jawa Tengah, dikabarkan terkena imbas pemadaman listrik.

Nah, kita yang biasa siang-siang nyalain AC atau kipas angin dirumah kan jadi kegerahan, sehingga kepikiran buat ngadem di kabin mobil.

Video Tes Jalan Mitsubishi Eclipse Cross:

Ini sebenernya gak direkomendasiin, tapi kalau emang gak tahan banget kepanasannya, boleh-boleh aja ngadem di dalam kabin mobil, asal...

Jangan membiasakan tidur di dalam mobil dalam kondisi diam namun mesin menyala dan menghidupkan AC.

Kondisi tersebut punya potensi yang besar untuk menyebabkan kematian gaes!

Para ahli medis menyebutkan bahwa sebaiknya para pengguna mobil tidak tidur di mobil dengan keadaan AC menyala.

Seseorang dapat meninggal karena lemas akibat tidur di mobil dengan keadaan AC menyala, baik itu mobil yang sudah lama atau pun baru.

Hasil penelitian Dr Babu Shershad dari First Medical Centre di Dubai menyatakan, bahwa ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan dan masalah kesehatan saat seseorang tidur di dalam mobil dalam keadaan AC yang menyala.

Jika fitur mekanis mobil tidak sejajar dapat memungkinkan kebocoran knalpot mobil ke kabin kendaraan saat seseorang sedang tidur yang kemudian dapat meningkatkan risiko mati lemas.

Saat mesin mobil tetap dinyalakan dalam waktu yang lama, dikhawatirkan gas polutan atau gas buang berbahaya yang berupa karbon monoksida akan masuk ke dalam kabin.

Gas monoksida tersebut termasuk gas beracun yang tidak berwarna dan tidak berbau.

Tentu saja, gas monoksida (CO) tersebut sangat berbahaya bagi siapa pun yang menghirupnya.

Efek dari gas monoksida tersebut akan membuat darah kamu menjadi kehilangan kemampuannya dalam mengikat oksigen dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.

Dampaknya tubuh akan terasa pusing, lemas, lemah, dan kehilangan cairan.

Jika sudah demikian, berteriak pun kamu tak akan mampu.

Jadi, kalau seandainya mati listrik lagi nih, terus mau ngadem di mobil, ada baiknya itu mobil diajak sambil berjalan. Tapi, ya semoga gak mati listrik lagi lah, yegak?

populerRelated Article