VietJet Air, Maskapai Penerbangan Berbikini Penuh Kontroversi
Vietnam Air atau Vietjet Air baru-baru ini berencana membuka rute dari Ho Chi Minh City (HCMC) ke Jakarta. Namun Menteri Perhubungan Budi Karya memberi syarat pada maskapai tersebut. Salah satunya agar para pramugari menggunakan pakaian sopan.
Syarat agar pramugari Vietjet Air mengenakan pakaian sopan dalam rute penerbangannya ke Indonesia ini bukan tanpa alasan. Sejak diluncurkan pada 2007, maskapai satu ini rupanya sudah sering terkena kontroversi akibat adanya show spesial di dalam pesawat yang memperlihatkan para wanita mengenakan bikini.Saat itu,Vietjet menawarkan pertunjukkan spesial yang memperlihatkan pramugari berbikini. Otoritas penerbangan sipil setempat kemudian memberi denda pada maskapai ini karena dianggap memberikan pertunjukkan ilegal. Vietjet pun diminta membayar 1.000 dolar AS.
Meski begitu gelar 'bikini airline' langsung melekat pada maskapai yang dipimpin CEO Nguyen Thi Phuong Thao ini.
Maskapai ini kemudian menggunakan gelar 'bikini airline' sebagai tema maskapai mereka. Pemotretan iklan dengan model seksi yang mengenakan bikini pun dilakukan.
Para model mengenakan bikini berwarna merah dengan aksen kuning, heels merah, dan juga stoking warna senada, bergaya di luar dan dalam pesawat.
Salah satu model ternama Vietnam, Ngoc Trinh mengunggah foto pemotretannya dengan maskapai itu. Sontak netizen marah melihat penampilan para model di dalam pesawat dan dianggap sebagai bentuk eskploitasi wanita. Karena serbuan netizen, Trinh pun menghapus postingan foto itu.
Seragam normal dari para pramugari Vietjet Air sendiri berupa celana pendek cokelat dengan motif kotak-kotak dan polo shirt merah.
Meski diwarnai kontroversi, lonjakan penumpang yang ingin terbang menggunakan Vietjet ternyata meningkat.
Persaingan ketat antar maskapai disinyalir menjadi alasan Vietjet mengambil langkah menggunakan para wanita cantik nan seksi untuk memikat penumpang.
Bloomberg melansir, pada 2016, Vietjet menjadi maskapai kuat terutama pada rute lokal dan posisinya menjadi maskapai paling penting dibanding beberapa maskapai lain seperti AirAsia, Garuda Indonesia dan Thai Airways.
Tidak hanya itu, dengan pendapatan bersih hampir 1 miliar dolar AS, menjadikan Nguyen Thi Phuong Thao sebagai miliarder wanita pertama di negaranya.
Vietjet sendiri baru mengumumkan akan membuka ruter baru mereka ke Jakarta. Hal ini dikonfirmasi oleh Budi Karya yang menyebut maskapai Vietnam ini sedang dalam tahap finalisasi izin resmi.
Ia juga memastikan tidak akan ada pramuragi berbikini dalam layanan Vietjet di Indonesia.
"Dipastikan tidak (berbikini). Karena saya sudah sampaikan kita negara yang mayoritas muslim, kita harus saling menghargai dan saya minta untuk busana yang digunakan adalah busana yang sopan. Di pesawat juga banyak anak-anak ya, jadi kurang pantas dan Vietjet sudah bersepakat untuk tidak melakukan itu," kata Budi