Mengenal Smartphone Canggih Korea Utara, Pyongyang 2425
Uzone.id - Korea Utara dikenal sebagai negara otoriter yang sangat mengawasi aktivitas warganya.
Namun, tetap saja negara pimpinan Kim Jong Un ini melegalkan smartphone untuk jadi alat komunikasi warga.Media yang memuat artikel pada April 2019, mengulas smartphone terbaru saat itu merek Pyongyang 2425 dipromosikan di Sogwang, Korea utara.
Ponsel itu terdapat fitur Wi-Fi, pengisian baterai secara nirkabel dan teknologi membuka kunci pengenalan wajah.
Seperti ponsel sebelumnya yang beredar di Korut, ponsel diproduksi oleh perusahaan China.
BACA JUGA: 8 Cara Kim Jong Un Pakai Teknologi Awasi Warga Korut
Dilaporkan, Pyongyang 2425 adalah smartphone yang baru dikembangkan, yang menurut pejabat perusahaan "mewakili lompatan besar dalam kinerja...dibandingkan dengan model seri Pyongyang sebelumnya."
Gambar yang menyertai artikel memperlihatkan perangkat tersebut dikemas dalam kotak yang lebih besar daripada ponsel lain dari merek Pyongyang dan Arirang.
Yang disertakan dalam kotak teleon ini ada beberapa item standar, seperti wadah plastik bening, headphone, pengisi daya USB, dan adaptor USB Type-C ke 3.5mm karena tidak dilengkapi jack headphone.
Melihat fitur dan jumlah item yang termasuk dalam paket, ponsel ini kemungkinan ditargetkan untuk konsumen yang mencari perangkat yang lebih mahal dan lebih canggih.
Spesifikasi Pyongyang 2425
Spesifikasi dalam satu gambar mengungkapkan bahwa ponsel ini punya fitur teknologi membuka kunci sidik jari, layar 6,2 inci dengan resolusi 1080 x2246 piksel dan baterai 3050 mAh.
Sistem operasinya Android 8.1 Oreo, yang merupakan salah satu versi di belakang edisi 9.0 atau Pie.
Artikel juga membeberkan fitur ponsel memakai CPU 8-core dengan kecepatan reaksi input 1,5 kali lebih cepat daripada model Pyongyang sebelumnya.
Pengenalan wajah lewat teknologi inframerah sehingga tidak perlu sidik jari atau kata sandi dan bisa dengan mudah melewati lockscreen meskipun di lingkungan gelap.
Fitur baru seperti pengisian nirkabel dan kamera resolusi tinggi jadi andalan produk ini.
BACA JUGA: Alasan iPhone SE Bisa Bunuh HP Android China
Telepon juga sudah termasuk kartu Wi-Fi SIM, yang menurut konsumen mengatakan bahwa mereka senang menggunakannya untuk melihat dan menyimpan bahan-bahan sains dari lokasi mana pun.
Deskripsi itu mungkin merujuk pada jaringan data nirkabel publik Mirae yang dipromosikan Korut pada tahun lalu.
Jaringan Mirae memungkinkan pengguna untuk menelusuri dan mengakses berita dan materi tentang sains dan teknologi dengan mengakses hompages.
Aplikasi yang ditampilkan di layar beranda dalam satu gambar termasuk kamus dan program pembelajaran lainnya untuk berbagai bahasa termasuk China, Hanja (karakter China), dan Inggris.
Juga tersedia Kwangmyong Encyclopedia, aplikasi Office Management, aplikasi Weather 2.0 yang dilaporkan berafiliasi dengan Layanan Hidro-meteorologi nasional.
Ikon untuk aplikasi Gold Bell 1.0 yang dideskripsikan oleh sumber di Korea Utara ke RFA akhir tahun lalu sebagai aplikasi keamanan anti-pencurian, juga muncul di Pyongyang 2425.
Produksi China
Tidak adanya daftar spesifikasi lengkap membuat Pyongyang 2425 hampir pasti tidak dikembangkan atau diproduksi di Korea Utara.
Menurut Spesialis media dan teknologi Korea Utara, Martyn Williams, Pyongyang 2423 yang rilis di Korea Tahun lalu, dipastikan diproduksi Shenzhen Chenyee Technology Co.Ltd dan berganti nama menjadi produk Korut.
Pyongyang 2425 juga menunjukkan kemiripan yang kuat dengan Blu VIVO XI + yang dijual di Amerika Serikat.
Spesifikasi Blu VIVO XI + terlihat mirip dengan Pyongyang 2425 yang menggunakan Octa-core (8-core) CPU, layar 6.2-inch, 1080 x 2246 piksel dan baterai 3050 mAh. Juga pakai wireless charging dan fingerprint.
VIVO XI+ tersedia dengan varian ROM 128 GB, RAM 6 GB atau ROM 64 GB dan RAM 4 GB RAM.
VIDEO Happy 150, Skutik Rasa 'Honda Vario' Seharga 4 Jutaan?