Home
/
Travel

Mengenal Thilafushi Si Pulau Sampah di Maladewa

Mengenal Thilafushi Si Pulau Sampah di Maladewa
Agung Pratnyawan15 August 2018
Bagikan :

Maladewa selama ini dikenal akan gugusan pulau tropis yang cantik lengkap dengan resort mewahnya. Namun tahukah Anda, kalau Maladewa juga meiliki Thilafushi si pulau sampah.

Thilafushi adalah salah satu gugusan pulau yang menjadi bagian wilayah negeri Maladewa. Jika Maladewa memiliki pariwisata indah dengan pantai tropis dan air laut berwarna kehijauhan, Thilafushi adalah kenyataan yang jauh berbeda dari Maladewa.

Baca Juga : Misteri Easter Island Terungkap, Sejarah Harus Ditulis Ulang

Pasalnya, Thilafushi adalah pulau buatan hasil reklamasi yang dijadikan sebagai pusat pembuangan limbah. Hampir seluruh sisi pulau ini terbuat dari tumpukan sampah.

Dulunya, Thilafushi adalah sebuah laguna. Laguna ini merupakan sekumpulan air asin yang terpisah dari laut karena pasir dan batu karang yang berada di sekitarnya.

Thilafushi. (Amusing Planet)
Preview
Thilafushi. [Amusing Planet].

Majunya tingkat pariwisata di Maladewa membuat pemerintah mereklamasi laguna ini untuk kebutuhan akan tempat pembuangan sampah.

Pada Desember 1991, penggalian lubang penampungan limbah mulai dilakukan. Sampah dari seluruh Maladewa diendapkan ke dalam lubang berukuran 1.060 meter kubik hingga terisi penuh.

Baca Juga : Komputer MIT Prediksi Skenario Kiamat 2040

Bagian atas dari lubang ini ditutup dengan puing-puing bangunan yang sama rata dengan ketinggian tanah di sekitarnya dan kemudian akan ditutup dengan pasir pantai. 

Proyek reklamasi hingga kini berjalan dengan baik, dan sebagian wilayah Thilafushi kini menjadi daerah industri dan pemukiman.

Setidaknya, ada 30 pabrik berdiri di Pulau Sampah ini. Mulai dari pabrik pengemasan semen dan gas, manufaktur perahu, hingga gudang. Ada sekitar 150 imigran asal Bangladesh tinggal di pulau ini untuk bekerja memilah sampah.

Untuk lebih jelas mengenai Thilafushi Si Pulai Sampah ini, bisa disimak di Hitekno.com.

 

Berita Terkait:

populerRelated Article