Menkominfo Sebut Lebaran Digital 2021 Terlaksana dengan Baik

Menkominfo Johnny G. Plate (dok. Kominfo)

Uzone.id -- Sejak tahun 2020 masyarakat Indonesia ‘dipaksa’ untuk terbiasa dengan kondisi serba digital, tak terkecuali saat merayakan Hari Idulfitri. Maka muncullah istilah Lebaran digital yang datangnya pun dari pemerintah sendiri.

Tahun ini menjadi kedua kali adanya pelarangan mudik menjelang Lebaran, di mana Kementerian Komunikasi dan Informatika turut mendorong agar warga memanfaatkan teknologi digital untuk sama-sama merayakan Idulfitri dan menjalankan silaturahmi secara virtual.

“Idulfitri punya makna sebagai hari puncak setelah melaksanakan Ramadan selama 30 hari. Ini adalah Idulfitri kedua selama pandemi, di mana kita bersama-sama telah menahan diri untuk tidak mudik. Keputusan ini bukan untuk memisahkan diri, tapi agar punya daya tahan yang kuat untuk memutus rantai penularan Covid-19,” tutur Menkominfo Johnny G. Plate saat acara Hal Bihalal virtual pada Senin (17/5).

Baca juga: Trafik Layanan Data Telkomsel Naik 49 Persen Saat Idulfitri

Ia melanjutkan, “silaturahmi terus terjalin meski harus berjarak, dan ini semua dapat dilakukan melalui teknologi digital. Persiapan untuk memungkinkan masyarakat Indonesia bisa bersilaturahmi saat Lebaran digital sudah dilaksanakan dengan baik, karena saya tidak mendengarkan keluhan akibat masalah jaringan dan bandwidth.”

Johnny juga menyebut bukti dari kesuksesan Lebaran digital di tahun ini yang berkaca pada lonjakan trafik Telkomsel. Ia pun mengaku akan terus mengawal migrasi masyarakat Indonesia ke arah digital, salah satunya melihat dari tradisi Lebaran digital ini.

Baca juga: Kata Mereka Soal Lebaran Digital: Harus Berkesan Biar Gak Sedih-sedih Banget

“Lonjakan trafik data Telkomsel itu mencapai 39,4 petabyte, atau tumbuh hampir 49 persen dibandingkan Lebaran tahun lalu. Masyarakat sadar kalau ruang digital menjadi hal utama untuk menjalin silaturahmi sebagai dampak dari pandemi,” lanjut Johnny.

Ia menyambung, “masyarakat telah migrasi ke ruang digital, dan hal ini menjadi tugas kami untuk memastikan layanan prima kepada masyarakat. Kalau masyarakat sudah sukses bermigrasi, maka Kominfo juga harus sukses melayani jaringan.”

Johnny tak lupa mengingatkan warga agar terus menjaga kesehatan dan melaksanakan protokol kesehatan secara tertib dan disiplin. Warga yang semakin sehat bertujuan untuk menekan angka penularan Covid-19 dan bangkit agar bisa terus tumbuh khususnya di bidang ekonomi.