Microsoft Suntik Dana Rp 1,4 Triliun ke Bukalapak

 Ilustrasi (Foto: Dok Bukalapak)

Uzone.id - Microsoft dikabarkan setuju ambil bagian untuk berinvestasi sebanyak USD 100 juta atau setara Rp 1,4 triliun ke situs e-Commerce asal Indonesia Bukalapak.

Perusahaan asal Amerika Serikat itu mengonfirmasi melakukan investasi strategis di Bukalapak dalam pernyataan bersama pada hari Selasa, meskipun tidak mengungkapkan jumlahnya. 

Di bawah kemitraan ini, Bukalapak akan mengadopsi Microsoft Azure sebagai platform cloud pilihannya untuk mendukung lebih dari 12 juta pedagang dan 100 juta pelanggannya. Demikian yang dikutip Uzone.id dari Bloomberg, Rabu (4/11).

Baca juga: UMKM Go Online Baru 14,6 Persen, Kominfo Gelar Pelatihan

Kehadiran Microsoft untuk berinvestasi ini menambah panjang daftar raksasa teknologi AS yang semakin mengalihkan perhatian mereka ke Indonesia, berupaya memanfaatkan populasi ponsel cerdas yang berkembang pesat di negara terpadat keempat di dunia.

Sebelumnya, Google telah setuju untuk menginvestasikan USD 350 juta ke Tokopedia bersama dengan Temasek Holdings Pte.

Selain itu, Facebook Inc. dan PayPal Holdings Inc. juga telah menyuntikkan sejumlah uang yang tidak diungkapkan ke raksasa ride-hailing Indonesia Gojek.

Kesepakatan itu membawa Bukalapak mendekati targetnya untuk mengumpulkan USD200 juta untuk mendanai ekspansi online, kata salah satu sumber yang tak disebutkan namanya.

Saat ini, perusahaan sedang berdiskusi dengan calon investor lain untuk mendapatkan sisa tambahan modal.

Selain Emtek, sumber investor lain Bukalapak yang ada termasuk Jack Ma's Ant Group Co. dan Mirae Asset-Naver Asia Growth Fund dari Korea Selatan.