Miris, Pegawai Google Ini Dipecat Saat Interview Calon Karyawan Baru

Uzone.id – Sebenarnya, kabar Google mau mem-PHK karyawan sudah ramai didengar para karyawan (dan publik), tapi tak sedikit yang kaget karena PHK ini terkesan sangat buru-buru dan tak tahu waktu.

Karyawan Google bernama Dan Lanigan Ryan menerima kabar soal dirinya yang di-PHK saat sedang menginterview calon karyawan baru. 

Dikutip dari Business Insider, Ryan mengatakan kalau email dan sistem internalnya tiba-tiba diblokir di tengah panggilan dengan calon karyawan, lalu panggilan pun ikut terputus.

Baca juga: Waduh, Karyawan Twitter Bisa Numpang Ngetwit di Akun Pengguna?

Awalnya ia dan rekan kerja lainnya mengira kalau ada gangguan di sistem perusahaan, tapi nyatanya bukan. Malah jadi kabar buruk baginya.

“Dan begitulah,” katanya. “Saya diblokir dari semua sistem, lalu melihat berita kalau Google melakukan PHK ke 12 ribu karyawan,” tambahnya.

Cukup ironis ya, dia merekrut karyawan baru untuk Google, eh dia sendiri malah termasuk dalam 12 ribu karyawan yang kena PHK.

“Sayangnya, saya dipecat dari Google bersama dengan ribuan karyawan lainnya Jumat lalu,” kata Ryan dalam postingan Linkedin-nya, dikutip Senin, (30/01).

“Saya tak menyangka kalau keputusan ini terkesan sangat buru-buru, saya dikeluarkan dari sistem di tengah-tengah panggilan,” tambahnya.

Baca juga: Susul Microsoft, Google Ikut Pangkas 12 Ribu Karyawan

Ryan mengatakan kalau ia mendapatkan pekerjaan impiannya di perusahaan impiannya ini sekitar 1 tahun lalu, dimana ia sedang berjalan-jalan ketika mendapat panggilan kerja dari Google.

Lalu, 16 bulan kemudian ia menjadi salah satu korban PHK massal Google, padahal ia sendiri baru saja melanjutkan kontrak untuk satu tahun ke depan di divisi perekrutan Cloud Sales.

Mirisnya, ia akan melakukan diskusi kenaikan gaji dalam waktu dekat bersama perusahaan tapi malah  di-PHK saat sedang melakukan panggilan perekrutan.

Pemangkasan karyawan ini kemungkinan akan terus berlanjut, pasalnya investor meminta Google untuk menurunkan jumlah karyawan ke angka 150 ribuan, dan saat ini Google memiliki lebih dari 180 ribu (saat belum PHK 12 ribu karyawan).

PHK ini juga berdampak ke karyawan Google di seluruh dunia, dan perusahaan sudah mengirim email pemberitahuan ke karyawan yang terkena. Google mengatakan kalau proses pemangkasan di luar Amerika Serikat akan memakan waktu yang cukup lama karena UU yang berlaku.